KUALA KURUN – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tewah melakukan fogging atau pengasapan nyamuk di wilayah Kelurahan Tewah pada Senin (6/3) hingga Selasa (7/3). Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Ketua DPRD Gumas H Gumer mendukung kegiatan tersebut. Hal ini mengingat saat ini musim penghujan dan rawan penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti.
”Kita sangat setuju dan mendukung, karena ini sangat membantu masyarakat agar terhindar dari penyakit DBD. Di musim penghujan seperti ini, banyak genangan air yang merupakan tempat berkembang biaknya nyamuk,” ujar Gumer, Selasa (7/3).
Gumer menuturkan, fogging jangan hanya dilakukan di Kecamatan Tewah. Apabila ada daerah yang terindikasi penyakit DBD, instansi terkait harus segera hadir di daerah itu untuk melakukan hal serupa.
”Kita minta jangan hanya di Tewah saja. Kalau ada daerah lain yang teridentifikasi DBD, harus segera ditanggulangi dengan melakukan fogging,” ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Gumer mengimbau masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar, terutama dari tergenang air maupun sampah yang jadi tempat bersarangnya nyamuk penyebar penyakit DBD tersebut.
”Kita minta tolong dibersihkan, karena ini merupakan tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti yang menyebarkan penyakit DBD,” tandasnya. (arm/ign)