KUALA KURUN – Jazad Ino Bin Ayan (37) warga Desa Hurung Bunut, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) terbujur kaku di Puskesmas Kampuri, Kecamatan Mihing Raya. Pria ini tewas setelah dianiaya menggunakan kayu bulat berukuran 150 sentimeter oleh orang tidak dikenal di jalan trans PT Wanacatur km 9, Desa Dahian Tambuk, Kecamatan Mihing Raya, Senin (8/5) sekitar pukul 21.30 WIB.
Kapolres Gumas AKBP Ardiansyah Daulay melalui Kapolsek Sepang AKP Irwan mengatakan, korban bersama pelapor yang juga rekannya, Hardi Teman Godoh Nanyan (42), warga Desa Dahian Tambuk, mengendarai mobil biru dengan nopol KH 1896 FG, setelah pulang mengisi pulsa. Namun, dari arah belakang, mobil keduanya sudah dibuntuti pelaku yang sejauh ini identitasnya belum diketahui.
Ketika melintas di jalan trans PT Wanacatur km 9, Desa Dahian Tambuk, mobil mereka dihentikan paksa pelaku yang menggunakan mobil silver dengan nopol DA 7588 TN.
”Ketika berhenti, keluar seseorang dari mobil membawa kayu bulat dan memukul ke arah pelapor, tetapi ia berhasil menghindar dan melarikan diri meminta bantuan warga sekitar. Nahas bagi korban, Ino, yang menjadi sasaran berikutnya. Dia diserang dan berkelahi dengan orang yang tidak dikenal tersebut hingga tewas dengan luka di kepala,” kata Irwan, Selasa (9/5).
Melihat korban sudah bersimbah darah, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan mobil yang dikemudikannya. Rekan korban yang juga pelapor bersama beberapa orang kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Sepang, Selasa (9/5) dini hari.
Anggota Polsek Sepang langsung mendatangi TKP mengumpulkan barang bukti (barbuk), meminta keterangan sejumlah saksi dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
”Kita sudah meminta keterangan saksi dan mengumpulkan barbuk, antara lain parang yang diduga milik korban, sepasang sandal jepit, jam tangan warna hitam, kayu bulat panjang yang diduga digunakan pelaku, dua mobil,” kata Mantan Kapolsek Tewah ini.
Irwan menuturkan, pelaku yang langsung kabur tersebut masih dalam pencarian. Motifnya masih didalami. “Kita masih melakukan penyelidikan, mudah-mudahan dalam waktu dekat segera terungkap,” tandasnya. (arm/ign)
