PALANGKA RAYA – Dalam perjalanan reses anggota Dapil I DPRD Kota Palangka Raya, di Kelurahan Kameloh Baru, ternyata terdapat ruas jalan di Kelurahan Kameloh baru yang putus total dan hampir tidak bisa dilalui menggunakan kendaraan maupun bagi pejalan kaki. Hanya bisa menggunakan perahu motor atau kelotok. Kondisi ini sangat meprihatikan sebab jalan tersebut juga salah satu akses warga dan para pelajar sekolah.
Anggota rombongan dalam kegiatan reses yang juga Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Riduanto menyampaikan, pihaknya akan mengusulkan supaya dibuatkan jembatan yang bersifat sementara dari kayu, hal tesebut agar akses jalan dapat kembali bisa di gunakan walaupun secara fungsi akan kurang maksimal sebab nantinya akan dibatasi seperti kendaraan roda empat tidak boleh melintas.
“Ini merupakan kewenangan Dinas PU, dan tidak seberapa itu, kemungkinan hanya akan menghabiskan anggaran sebesar Rp10 juta – Rp20-an juta,” ungkap Riduanto disela melakukan pengecekan jalan, belum lama ini.
Dalam reses dapil I itu yang juga turut memeriksa lokasi adalah DPRD Kota Palangka Raya Alfian Batnakanti, Rusdiansyah, Badul Hayie dan Anna Agustin Elsye. Pihaknya prihatin melihat di muara jalan tersebut masih banyak bagian jalan yang berlobang cukup parah dan aspal terkelupas. Pihaknya berharap jalan yang rusak ini ditimbun atau diuruk, dengan begitu masyarakat merasa terbantu dan nyaman. (rm-80/vin)