KUALA KURUN – Para Tenaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat (TKSK) dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) melaksanakan praktik lapangan, Sabtu (20/5) lalu. Sebelumnya mereka dibekali lewat pendidikan dan pelatihan (diklat).
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Drs Budhy praktik lapangan untuk memantapkan peran mereka dalam melaksanakan seleksi, verifikasi dan validasi data penyandang masalah kesejahteraan sosial yang berada di Kabupaten Gunung Mas.
Praktek ini, lanjut Budhy, menyisir enam Rukun Tetangga (RT) yang ada di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun. Tujuannya, agar TKSK dan PSM bisa memahami tugas pokok dan fungsi, apabila nanti kembali ke daerah asal masing-masing.
”Kita harapkan kedepan, disamping memahami pendataan, mereka bisa merumuskan langkah strategis dalam rangka penanganan sesuai dengan kriteria PMKS itu sendiri,” terangnya.
Selain penanganan PMKS, kata dia, TKSK dan PSM juga harus mampu memberdayakan masyarakat di desa/kelurahan, sesuai dengan potensi lingkungan yang bisa dikembangkan. Dimana, pada akhirnya akan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
”Yang praktik di lapangan itu, yakni dua orang TKSK dan 35 orang PSM. Mereka ini merupakan angkatan ke III. Mudah-mudahan diakhir tahun nanti, kita bisa melakukan diklat untuk angkatan IV, sehingga tuntas untuk PSM dan TKSK se Kabupaten Gumas,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana yang juga Kabid Pemberdayaan Sosial Yuritae menambahkan, praktik langsung di lapangan ini, agar para TKSK dan PSM tersebut mengetahui permasalahan yang muncul, dan mampu segera diupayakan pemecahan dan penanggulangannya.
”Praktek ini merupakan rangkaian diklat yang kita laksanakan selama enam hari mulai 16-21 Mei 2017,” pungkasnya. (arm/ton)