KOTAWARINGIN LAMA – Lagi, warga Kotawaringin Lama (Kolam) kemalingan di bulan Ramadan. Kali ini menimpa Nurbaiti (42), warga Jalan Danau RT.02 Kelurahan Kotawaringin Hulu (Kohul), Senin (12/6) dinihari. Dia kehilangan ponsel Samsung Grand Prime dan Oppo A37. Akibat kejadian ini ibu dua anak tersebut merugi sekitar Rp 4,8 juta. Tamu tidak diundang itu masuk rumah lewat pintu dapur.
“Saya dan anak saya tertidur di ruang tengah saja dan TV tetap menyala dengan posisi HP tidak jauh dengan kami, namun kami tidak sadar ada orang masuk ke rumah. Tidurnya terlalu nyeyak,” cerita Nurbaiti, Selasa (13/1) sore.
Nurbaiti menduga orang yang menyatroni rumahnya adalah orang yang tahu seluk beluk kediamannya. Maling tahu persis keadaan rumahnya dan hanya mengambil HP. Saat kejadian juga ada laptop milik anaknya tetapi tidak diembat.
Kasus ini belum dilaporkannya ke pihak yang berwajib. Para tetanggan menyarankan agar segera melapor polisi karena dari sekian kasus pencurian telepon gengam mampu diungkap Polsek Kolam asalkan kotak pembungkus HP tersebut masih ada.
Wiwik Widayati salah seorang warga Kolam yang juga Kepala SMKN 1 Kolam pernah kecurian ponsel. Ponselnya dapat ditemukan dan pelakunya dapat ditangkap setelah kasus pencurian di rumahnya dilaporkan ke pihak kepolisian.
Selama Ramadan, telah terjadi dua kali pencurian di Kolam. Pencurian pertama terjadi di warung milik Firda di jalan Pangkalan Muntai RT 06 Kelurahan Kohul. (gst/yit)