SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Selasa, 31 Oktober 2017 15:32
Misteri Kematian Fitri, Polda Kalteng akan Turun Tangan
Polda Kalteng akan turut menyelidi kasus pembunuhan Nur Fitri.(RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Lebih dari dua pekan, misteri pembunuhan Nur Fitri belum terungkap. Sebab itu, Polda Kalteng berencana memanggil penyidik Polres Kotim untuk melakukan gelar perkara. Termasuk juga join investigation.

”Nanti akan memanggil penyidik dan kasat reskrim untuk penelitian lebih lanjut. Pokoknya ini harus terungkap, kita gelar investigasi bersama Polda Kalteng dan Polres Kotim,” ungkap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalteng Kombes Ignatius Agung Prasetyoko kepada Radar Sampit , Senin (30/10) di Mapolda kalteng.

Ignatius menegaskan bahwa tidak ada kesulitan dalam proses pengungkapan kematian korban. Namun tetap harus bersabar agar seluruh kasus itu bisa terungkap secara baik dan mendalam.

”Ini masih tumpang tindih penanganan, dan personel kurang. Pokoknya saya instruksikan harus tuntas, siapapun pelaku dan apa pun motifnya,” ungkap perwira Polri ini.

Mantan Dirnarkoba Polda Kalteng ini menyimpulkan memang sudah ada titik terang dalam kaitan tindak pidana tersebut. Beberapa saksi telah dimintai keterangan, olah TKP dan penelitian mendalam juga sudah dilakukan. Namun memang butuh waktu karena kasus tersebut belum ada tersangka.

”Ada titik terang dan nanti kita gelar perkara, saya yakinkan terungkap. Tidak bentuk tim tapi lakukan investigasi bersama dan itu back up agar kasus terungkap,” tegas Igantius.

Ia menambahkan, kecurigaan-kecurigaan memang ada, tetapi kepolisian bertindak sesuai fakta dan bukti. Pemeriksaan beberapa saksi juga untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam menentukan tersangka. Meskipun belum menemukan bukti kuat terkait kasus tersebut, pihaknya berjanji kasus itu akan selesai dengan penetapan tersangka.

”Saya harap masyarakat dan keluarga korban bersabar dulu dan memberikan kesempatan pada kami menuntaskan kasusnya. Saya hanya minta doanya saja pada masyarakat agar kasus ini menemui titik terang dan segera bisa dituntaskan dengan baik dan sesuai prosedur,” pungkasnya. (daq/dwi)


BACA JUGA

Rabu, 08 Mei 2024 13:17

Belasan Desa Sebagai Lokus Stunting

SAMPIT - Sebanyak 16 desa di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)…

Rabu, 08 Mei 2024 11:13

Bupati Resmikan Kantor Sekretariat Pokja Bunda PAUD

SAMPIT-Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meresmikan Kantor Sekretariat Kelompok Kerja…

Rabu, 08 Mei 2024 11:13

Bupati Terkejut dengan Data Stunting

SAMPIT-Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor mengaku terkejut dengan data pemerintah pusat…

Senin, 06 Mei 2024 18:34

Keberagaman Jadi Modal Utama Memajukan Kotim

SAMPIT-Masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dengan keberagaman budaya, suku dan…

Senin, 06 Mei 2024 18:34

Anggaran TPP Pegawai Rp17 Miliar Per Bulan

SAMPIT Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) perlu menganggarkan sebesar Rp…

Jumat, 03 Mei 2024 11:58

Tarian Memukau Ratusan Pelajar Kotim

SAMPIT – Apel upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Kamis…

Kamis, 02 Mei 2024 17:30

Ajak Masyarakat Manfaatkan Pelabuhan Sei Ijum

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor mengajak masyarakat memanfaatkan…

Kamis, 02 Mei 2024 17:26

Pemprov Kalteng Komitmen Majukan Dunia Pendidikan

PALANGKA RAYA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng)  memastikan komitmennya…

Kamis, 02 Mei 2024 14:02

Budi Santosa: Jangan Beratkan Masyarakat dengan Dalih Demi Tingkatkan PAD

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) sedang…

Selasa, 23 April 2024 10:52

Bupati Resmikan Pengering Padi di Lampuyang

  SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meresmikan bangunan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers