KUALA KURUN – Prestasi gemilang kembali ditorehkan peserta didik dari SMAN 1 Kurun. Selama dua tahun berturut-turut, yakni 2016 dan 2017, mereka berhasil meraih juara pertama pada Lomba Tangkas Terampil Koperasi (LTTK) tingkat SMA/SMK sederajat tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
”Apa yang telah kita raih ini merupakan buah dari kerja keras, pembinaan, dan pelatihan yang dilakukan sejak Agustus 2016 lalu,” ucap Kepala SMAN 1 Kurun Batuah, Selasa (22/8).
Perwakilan SMAN 1 Kurun yang mewakili Kabupaten Gunung Mas (Gumas), kata dia, pada partai final berhasil mengalahkan pesaingnya, yakni perwakilan Kota Palangka Raya dan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
”Target kita selanjutnya adalah mempertahankan juara tersebut untuk ketiga kalinya secara berturut-turut,” tegasnya.
Sementara itu, Guru Pembina Elsie menuturkan, selama pembinaan dan pelatihan terhadap ketiga peserta didiknya, yakni Sulastri Kelas XII, Rosniawati Kelas XII, dan Salini Kelas XI ini, pihaknya mengajarkan materi mengenai koperasi, undang-undang (uu), peraturan menteri terkait koperasi, kewirausahaan, manajemen, materi ekonomi, dan tentang pasar.
”Kami mengajarkan mereka selama hampir satu tahun sejak Agustus 2016. Setiap kali pertemuan memakan waktu selama tiga jam, yakni mulai Pukul 14.30 WIB-17.30 WIB,” tuturnya.
Pembinaan dan pelatihan tersebut, lanjut Elsie, awalnya dalam satu minggu dilakukan tiga kali untuk memperdalam materi. Namun, ketika memasuki April 2017, mereka diharuskan setiap hari mengikuti materi yang diajarkan.
”Setiap materi yang kita berikan harus dikuasai peserta didik. Kita harapkan setelah berhasil menjadi juara di tingkat provinsi, bisa dikirim ke tingkat nasional untuk mengikuti ajang yang sama mewakili Kalteng,” terangnya.
Di tempat yang sama, salah satu peserta didik Sulastri yang telah mengikuti perlombaan ini selama dua kali berturut-turut mengakui, jenis soal yang diberikan dewan juri lebih susah tahun lalu dibandingkan tahun ini.
”Lebih susah tahun lalu dibandingkan tahun sekarang. Kita harus memahami betul seluruh materi yang telah diajarkan,” pungkasnya. (arm/ign)