SAMPIT – Banyak aspirasi yang disampaikan warga Desa Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit saat kampanye calon kepala desa. Terutama kepada nomor urut 5, Aswin Nur, ketika berorasi di dua lokasi. Salah satu yang menonjol usulan BBM.
”Banyak aspirasi yang disampaikan pada saat kampanye saya di Ujung Pandaran dan Kalap Paseban," ujar Aswin kepada Radar Sampit usai menyampaikan orasi terakhir di Kalap Paseban, Selasa (17/10).
Aswin menuturkan, aspirasi yang disampaikan di Ujung Pandaran yang sangat menonjol adalah bahan bakar minyak (BBM) jenis solar. Alasannya, solar di wilayah ujung selatan Kotim ini memang sulit. Meski ada, harganya sangat mahal. Selain itu, warga mengusulkan perlengkapan alat hadrah dan rebana.
Sementara di Kalap Paseban, sambung Aswin, warga yang berada di perbatasan Kecamatan Teluk Sampit mengharapkan dibangunkan WC untuk masjid, infrastruktur jalan, pengerukan sungai Kalap Paseban untuk berlindung kapal nelayan.
”Kalau air surut perahu dan kapal nelayan tidak bisa masuk karena dangkal. Ini akan kita upayakan penuhi aspirasi warga melalui APBDes tahun 2018. Itupun kalau saya nanti terpilih. Insya Allah akan kami akomodir dengan baik," ucap pria bermotto siap membangun ujung pandaran lebih baik dan berkah ini.
Di samping itu, calon nomor urut 5 ini dapat masukan warga agar transparan dalam hal pengelolaan dana desa. Masyarakat berharap kepada calon Kades Ujung Pandaran ini, apa yang menjadi aspirasi warga bisa direalisasikan secara bertahap.
”Saya siap memenuhi apa yang menjadi keinginan dan harapan masyarakat khususnya Desa Ujung Pandaran, apabila nanti saya terpilih sebagai kepala desa periode 2018/2023 mendatang," kata pria berjiwa sosial dan berwibawa ini. (fin/soc)