KUALA KURUN – Dalam penyampaikan pendapat akhir fraksi pendukung terhadap Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Tahun 2018, ada beberapa pernyataan, pemikiran dan usulan yang disampaikan oleh Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas.
”Yang pertama, kami ingin agar pada saat memasuki tahap anggaran 2018, proses pelelangan proyek-proyek pemerintah dapat dipercepat, jika memungkinkan Bulan Februari 2018 sudah dimulai,” ucap Sekretaris Fraksi Nasdem Evandi, pada Rapat Paripurna ke-4 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2017, Kamis (28/12).
Selanjutnya, kata dia, Fraksi Nasdem juga mengingatkan kepada Pemkab Gumas melalui Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (DPMD), agar lebih intens dalam hal melakukan pembinaan terhadap pemerintahan desa, mengingat anggaran untuk desa di tahun 2018 ini meningkat.
”Pembinaan ini harus intens dilakukan oleh instansi terkait, agar nantinya tidak ada lagi perangkat desa yang tersandung masalah hukum,” tegasnya.
Terkait maraknya peredaran narkoba di Kabupaten Gumas, pihaknya berharap agar ada dibuat program pencegahan penyalahgunaan narkoba, dengan memaksimalkan generasi muda Kabupaten Gumas, dan membina organisasi kepemudaan seperti KNPI, karang taruna dan kerukunan pemuda pelajar mahasiswa Kabupaten Gumas.
”Khusus untuk Karang Taruna, kami minta kepada Pemkab Gumas untuk membuat surat edaran, sehingga APBDes dapat diwajibkan untuk menghidupkan roda organisasi Karang Taruna di desa-desa,” ujarnya.
Terakhir, Fraksi Nasdem mempertanyakan kembali bagaimana perkembangan program-program unggulan yang dicanangkan oleh Bupati Gumas Arton S Dohong beberapa waktu lalu, seperti program tanam jahe merah, kakau dan kopi. (arm/oes)