KUALA KURUN – Sejumlah titik ruas jalan Kurun-Palangka Raya rusak parah. Titik kerusakan ada di Desa Teluk Nyatu, Kecamatan Kurun dan Rangan Tate, Kecamatan Mihing.
”Kita prihatin dengan rusaknya ruas jalan yang menjadi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Harusnya segera dilakukan perbaikan,” tegas anggota DPRD Kabupaten Gumas Untung J Bangas, Kamis (25/1) siang.
Meski telah dibantu oleh Satlantas Polres Gumas dan masyarakat sekitar dengan melakukan penimbunan, namun perbaikan itu tidak akan bertahan lama. Setiap hari jalan tersebut dilintasi oleh truk dengan tonase berat.
”Jika terus menerus dibiarkan, ruas jalan tersebut akan semakin parah dan sulit dilintasi oleh kendaraan roda dua dan empat,” ujarnya.
Politisi Demokrat ini menuturkan, kerusakan jalan tersebut harus segera ditangani. Apabila dibiarkan, akan mengganggu arus transportasi dari Kuala Kurun menuju Palangka Raya maupun sebaliknya. Bahkan, rawan menimbulkan kecelakaan.
”Tidak jarang, akibat kerusakan jalan ini mengakibatkan antrean panjang, karena banyak kendaraan roda empat, khususnya truk yang kesulitan melintas. Bahkan, ada truk yang terbalik,” sesalnya.
Kerusakan ruas jalan tersebut setiap hari dikeluhan masyarakat, khususnya pengendara roda dua dan empat yang melintas. Diharapkan, penanganan ruas jalan dilakukan agar tidak menimbulkan banyak korban kecelakaan.
”Banyak masyarakat kita yang sudah mengeluh, karena akibat rusaknya ruas jalan ini, juga menghambat mobilisasi barang dan jasa. Kita juga mengimbau kepada pengguna jalan, agar berhati-hati ketika melintas di ruas jalan yang mengalami kerusakan,” tukasnya. (arm/yit)