PALANGKA RAYA - Lomba fotografi dan poster Pesona Budaya Kalteng dalam rangka memeriahkan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2018 yang diadakan di Kabupaten Kapuas dari tanggal 2-6 Mei 2018 memperingati HUT Kalteng 2018 telah diumumkan melaui media sosial Instagram @diskomfokalteng.
Lomba fotografi dan poster tersebut juga diikuti peserta dari provinsi tetangga seperti Kalimantan Selatan. Adapun, kategori fotografi pemenang pertama atas nama Damar Angga Saputra, juara dua Artina dan Juara tiga M. Epy Wahyudi. Sementara juara keempat Aulia Rizky, juara kelima Hendri Hamim dan juara enam Endang Seciorina.
Untuk kategori poster pemenang pertama atas nama Ismin Ikhwanur, juara dua Yohanes Prahara, juara tiga M Yoggie Pamungkas. Kemudian juara empat Syafier Dimas Arya, juara lima Pujiadi Anggara dan juara enam Fransiskus Hertanto.
Fotografer Nasional, Darwis Triadi yang didaulat menjadi juri utama mengatakan, tidak mudah menilai karya para peserta, karena semua hasil karya begitu bagus. Untuk menentukan juara Darwis melakukan seleksi ketat dengan memilih 10 besar foto terbaik dari ratusan yang sudah masuk ke panitia.
Dari total tersebut kemudian ditentukan enam besar karya terbaik, kemudian dipilih lagi untuk menentukan juara 1,2,3 dan seterusnya. Dari seleksi ketat tersebut ada 6 karya foto yang layak menang.
"Semua foto yang dikirim bagus. Bagi yang belum juara tetap semangat mengembangkan kreativitas di dunia fotografi," kata Darwis.
Sementara itu, dalam penjurian lomba poster, Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Diskominfo Kalteng, Braryen mengungkapkan beberapa peserta yang mengikuti lomba poster mayoritas karyanya bagus dan kreatif. Namun yang dipilih panitia hanya 6 pemenang.
"Kepada peserta yang karyanya belum terpilih sebagai pemenang tetap semangat dan terus berkarya," ucapnya.
Kemudian, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng, Guntur Talajan mengapresiasi karya para pemenang lomba. Guntur juga meminta agar pemenang terus berkarya, begitu juga kepada peserta yang belum menang.
"Kgiatan ini rutin tiap tahun, jadi pemuda bisa mempersiapkan diri. Kita mengadakan lomba ini agar momen FBIM terabadikan dalam sebuah foto, poster dan video. Karena nanti akan kita gunakan untuk promosi wisata Kalteng," tandasnya. (arj/fm)