PALANGKA RAYA - Langkah positif ditujukkan Kalteng Putra dalam lanjutan liga dua di Stadion Tuah Pahoe. Mampu menang dan mentaklukkan tim tamu Persegres Gresik United dengan skor menyakinkan 2-0. Kemenangan Laskar Isen Mulang melalui gol berkualitas dari kapten tim Taufik Kasrun babak pertama dan Michael Bonjoni Rumere dibabak kedua, Rabu (4/7).
Tampil dihadapan publik sendiri dan mentarget tiga poin penuh menjadi motivasi tersendiri. Pemain Kalteng Putra pun memenuhi janjinya untuk bermain menekan sejak menit pertama. Hingga berhasil memenangkan laga dan mendongkrak posisi Laskar Isen Mulang diklasemen sementara. Walaupun tanpa didamping pelatih kepala Kas Hartadi yang masih mengikuti pelatihan lisensi kepelatihan.
Menurunkan skuad utama, termasuk menurunkan Dadang Apridianto dan memposisikan tiga penyerang utama di lini depan, Eki Nurhakim, Kushedya Hari Yudo dan Muhmmad Rais. Sempat mampu merepotkan lini belakang Persegres. Bahkan dalam laga itu pemain Kalteng Putra mampu menguasi pertandingan. Walaupun beberapa peluang tidak mampu dijadikan gol.
Asisten peltih Kalteng Putra, Bambang menyampaikan target tiga poin berhasil diraih, karena kedisplinan para pemain dan mampu mengilustrasikan intruksi pelatih.
”Kita memang, tetapi kita juga masih punya pembenahan dan evaluasi di semua lini, terutma penyelesaian akhir. Bagusnya pemain dispilin dan mampu mempraktekan intruksi pelatih di lapangan,” ujarnya.
Menurut Bambang, kemenangan ini merupakan hasil kerja keras para pemain dan sesuai intruksi pelatih kepala, yakni bermian menekan dan menguasai lini tengah hingga berhasil membuat dua gol. Walaupun secara perhitungan lebih dari duag gol.
”Kita bersyukur sudah menang, ini langkah baik untuk menghadapi pertandingan selanjutnya melawan PSS Sleman dan saya minta ini dipertahankan,” katanya.
Bambang menambahkan sejak awal laga dirinya sudah yakin bisa meraih tiga poin penuh di Stadion Tuah Pahoe, pertama melihat kerja keras para pemain dan mampunya pola permainan dimainkan dalam laga tersebut.
“Intinya menit terakahir lebih berhati-hati dan tidak mau kecolongan. Organisasi di lini belakang dibenahi. Kedepan pembenahan akan dilakukan dan saya pun minta pemain bersabar dan tenang ketika di lini pertahanan lawan, mereka itu kurang sabar, maka itu hal tersebut dan kosentrasi menjadi perkerjan rumah buat kami tim pelatih,” pungkas Bambang.
Sementara itu, Pelatih kepala Persegres Gersik United, Pudji Handokodh berdalih kekalahan timnya karena pemain kelelahan dan tidak memiliki waktu untuk pemanasan.
“Saya kecewa dengan hasil ini. Namun faktor kelelahan menjadi hal utama, ujjur setiap laga kami selalu datang tiga hari sebelumnya, namun dalam laga ini baru tadi malam para pemain datang sehingga tidak ada pemanasan dan pemulihan, pemain kecapean,” katanya.
Pudji beralasan kekalahan ini juga karena pemain belum sempat beradaptasi.
”Kami terlalu cape, namun ke depan hal ini tidak terulang lagi. Intinya saya kecewa dengan hasil ini tetapi tetap saya ucapkan terima kasih pemain yang sudah berjuang,” pungkasnya didampingi pemainya, I Wayan Gede Bayu Yusa.
Menanggapi kemenangan Kalteng Putra, Manager Tim Rahmad Nasution Hamka tetap meminta para pemain terus berbenah dan meningkatkan pola permainan. Terlebih di lini belakang karena sering kaili mudah diterobos oleh pemain lawan.
”Intinya saya minta pemain terus memberikan kemampuan terbaik dan memenangkan setiap laga sehingga Kalteng Putra bisa lolos ke liga satu,” pungkasnya. (daq/vin)