PALANGKA RAYA - Demi ikut tes tenaga kontrak warga asal Kotim rela jauh-jauh ke Palangka Raya. Ini dilakukan Kardi dan istrinya yang rela ikut tes tenaga kontrak di Palangka Raya untuk bisa bekerja.
Kardi menuturkan, dia bersama istrinya dan seorang anaknya berangkat , Rabu (27/1) sore menuju Palangka Raya dari Pundu, Kotim. Namun, karena pecah ban sepeda motornya, dia baru tiba di Palangka Raya sekitar pukul 22.00 WIB.
"Saya dari Pundu, Kotim. Saya dan istri ikut tes berharap bisa dapat pekerjaan sebagai tenaga kontrak," ucapnya.
Kardi mengatakan, dia dan istrinya tidak termasuk puluhan pemalar yang tidak diizinkan lagi masuk, karena terlambat. Namun, dia bersyukur panitia mengizinkan ikut tes. ”Tadi sempat terlambat, karena saya dan istri baru sampai tadi malam sekitar pukul 22.00. Kami berangkat sore, tapi ban motor sempat pecah, kemudian kelahar motor juga pecah. Ya kami bersyukur tadi diizinkan masuk setelah dengan teman-teman lainnya protes," ucapnya. (arj/tha)