PALANGKA RAYA – Untuk menjalin silaturahmi sekaligus keakraban dan memperingati Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1440 H, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin bersama pengurus wilayah dan cabang Kerukunan Bubuhan Banjar (KKB) Provinsi Kalimantan Tengah dan Kota Palangka Raya serta pondok pesantren dan yayasan anak yatim piatu, berkumpul di rumah jabatan Wali Kota Palangka Raya, Minggu (31/3) malam.
Ustad Supian Al-Banjari dari Banjarmasin, hadir sebagai penceramah. Dalam kesempatan itu, Fairid menitikberatkan keteladanan Rasullulah, mendirikan salat, menyayangi anak yatim piatu, dan bertoleransi antarumat beragama.
Selain itu, menjaga kekondusifan situasi kamtibmas di seluruh kota, terlebih menjelang pemilu. Termasuk mendukung pesta demokrasi itu agar berjalan aman, damai, dan sejuk, serta meminta masyarakat terus mendukung program pemerintah lima tahun ke depan.
”Saya dukung kegiatan semacam ini. Apalagi tokoh-tokohnya juga kumpul. Karena itu, saya menekankan jalinan silaturahmi semakin kompak dan bertoleransi antarumat beragama, terlebih jelang pemilu," ujarnya.
Fairid berharap anak yatim piatu terus gigih belajar dan memiliki semangat dibanding anak lain. Anak-anak diharap tidak patah semangat dalam menjalani hidup lantaran kurangnya kasih sayang orang tua kandung. Sebab, bakal ada orang tua asuh, saudara, hingga pemerintah yang hadir memberikan kasih sayang.
”Kegiatan ini merupakan bukti kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan cinta Nabi Muhammad, berarti terus meneladani sifat dan sikap beliau. Nabi merupakan pribadi yang semangat dalam segala hal. Semangat belajar dan semangat bekerja sejak masih anak-anak meskipun yatim piatu,” pungkasnya. (daq/ign)