SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 23 September 2019 11:19
Wilayah Penyangga Ibu Kota Perlu Perhatian
PARIPURNA : Jajaran DPRD Kalteng saat mengikuti rapat peripurna pembahasan susunan Fraksi-fraksi dan unsur pimpinan DPRD beberapa waktu lalu. (YUSHO/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Jajaran DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) mengharapkan pemerintah memerhatikan pembangunan infrastruktur di wilayah yang menuju langsung ke calon ibu kota negara di Kalimantan Timur. Salah satu yang perlu diperhatikan yakni wilayah Kabupaten Barito Utara yang berbatasan langsung dengan Kaltim.

Anggota DPRD Kalteng Jimmi Carter mengatakan, kemantapan infrastuktur di wilayah tersebut sangat berpengaruh besar, mengingat lokasinya berdekatan dengan Kaltim. Hal inilah yang harus diperhatikan pemerintah dalam memacu pembangunan infrastruktur.

“Kita bisa lihat infrastruktur di DAS Barito masih kurang dibandingkan daerah lainnya. Maka, kita utamakan di bidang tersebut,” katanya kemarin.

Ia mengatakan, pembangunan dititikberatkan pada jalan dan jembatan. Perlu optimalisasi infrastruktur jalan karena Kecamatan Gunung Purei di Barito Utara menjadi daerah penyangga ibu kota.

Hal ini penting diperhatikan, apalagi jarak di antara kecamatan tersebut dan Kaltim sangat dekat, sehingga wajar apabila diperlukan pembangunan yang baik. Terkait itu dirinya sepakat, apabila jalan yang mengarah langsung pada calon ibu kota negara bisa dibuat jalur khusus yang maksimal demi kelancaran transportasi.

“Di wilayah setempat khususnya Gunung Purei sendiri, masyarakatnya banyak yang bertani. Namun dari keluhan warga setempat, terkendala soal infrastruktur jalan untuk mengangkut hasil pertanian. Maka tidak salah fokus utama yang mesti digenjot adalah jalan dan jembatan,” ucapnya.

Tidak hanya infrastruktur jalan dan jembatan, namun hal lain seperti ketersedian air bersih juga perlu diperhatikan, khususnya di Muara Teweh. Di ibu kota Kabupaten Barito Utara tersebut ketika musim kemarau, potensi untuk persoalan kesulitan air bersih memang masih ditemui.  

“Contohnya seperti air pada PDAM, dimana ada beberapa hal teknis yang mesti ditindaklanjuti di lapangan,” pungkasnya. (sho/yit)

 


BACA JUGA

Kamis, 28 Maret 2024 12:14

Optimalkan Roda Pemerintahan di 2024

PALANGKARAYA-Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran,  memimpin  Rapat Koordinasi Optimalisasi…

Selasa, 26 Maret 2024 12:54

Realisasi PAD Kalteng Tahun 2023 Lebihi Target

PALANGKA RAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo membacakan…

Kamis, 21 Maret 2024 12:25

Pasar Murah Stabilkan Harga Pangan dan Atasi Inflasi

KUALA KAPUAS – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), terus bergerak…

Kamis, 14 Maret 2024 12:28

Gubernur Ajak Masyarakat Agar Gemar Berbagi

PALANGKA RAYA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran,  mengajak masyarakat…

Kamis, 07 Maret 2024 13:13

Pemprov Dukung OJK dalam Pengembangan Ekonomi

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo bersama…

Selasa, 05 Maret 2024 13:05

Pemprov Kalteng Persiapkan Festival Ramadan

PALANGKARAYA-Menyambut dan memeriahkan Bulan Ramadan 1445 Hijriah yang sebentar lagi…

Kamis, 29 Februari 2024 12:52

Pemprov Apresiasi FKUB Award

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, menghadiri penyerahan…

Selasa, 27 Februari 2024 12:05

Dorong Pj Bupati dan Pj Walikota Majukan Pembangunan

PALANGKA RAYA-Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, membuka…

Jumat, 23 Februari 2024 09:52

Wagub dan Kadis Diskominfo Hadiri Puncak HPN

JAKARTA-Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng)  Edy Pratowo bersama Kepala…

Selasa, 20 Februari 2024 13:06

Pemprov Terus Gelar Pasar Penyimbang

PALANGKA RAYA- Demi mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan bahan pokok agar…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers