SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 19 Februari 2016 16:13
Wahhh Ada Apa, Gara-Gara Teman dan Guru, Anak Ini Alami Trauma
LAPOR POLISI: AO saat didampingi sang ayah melapor ke kantor polisi terkait kekerasan di sekolah. (FOTO: DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA –  Aksi kekerasan dalam dunia pendidikan kembali terulang di Kota Palangka Raya. Kali ini menimpa salah seorang murid Sekolah Dasar Negeri 11, AO. Dia diduga mengalami kekerasan fisik oleh teman-teman sekolahnya dan salah seorang guru di sekolah tersebut.

Anak berusia tujuh tahun itu mengaku dikeroyok dan dipukul teman satu kelas. Dia juga mengaku dijewer di telinga oleh salah satu tenaga pengajar. Akibatnya, korban mengalami trauma dan memar serta sakit di bagian kuping.

Tak terima atas kekerasan tersebut, orangtua korban melaporkan peristiwa itu ke Polres Palangka Raya, Kamis (18/2). Kepada petugas, ibu korban, NT menuturkan, peristiwa itu terjadi Senin (15/2) lalu, tetapi baru mereka ketahui Kamis (18/2), usai salah seorang teman AO bercerita. Setelah anaknya ditanya, dia mengakui mendapat perlakukan tersebut.

Menurut NT, ia sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada kepala sekolah, tetapi tidak ada respons. Karena itu ia akhirnya melapor ke polisi agar ditindaklanjuti sesuai proses hukum berlaku.

”Anak saya dijewer, ngakunya dipukul juga di bagian belakang. Sudah saya lapor kepsek, tetapi tak terlalu ada tanggapan, hingga usai bermusyawarah dengan keluarga, akhirnya melapor ke polisi,” katanya saat mendampingi AO ketika menjalani pemeriksaan. 

”Kita sebenarnya bisa saja bermusywarah, tetapi kalau kejadianya seperti ini, siapa yang terima, terlebih korban masih kecil,” tambahnya.

Sementara itu, petugas kepolisian mengatakan, kasus tersebut masih didalami penyidik. Mereka belum bisa memastikan siapa yang melakukan kekerasan kepada korban. Namun demikian, kepolisian sudah menerima pengaduan masyarakat dari kedua orangtua korban.

Petugas menegaskan, masih dalam proses penyelidikan dan nanti akan memanggil pihak sekolah untuk konfirmasi terkait kejadian sebenarnya. ”Masih lidik. Kita akan koordinasikan ke PPA. Biar jelas, nanti semua pihak dipanggil untuk dimintai keterangan,” pungkasnya. (daq/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 19 September 2024 10:04

Beri Motivasi Pelajar Agar Mengikuti Ekstrakurikuler

PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Palangka Raya Erlan Audri menyatakan,…

Kamis, 19 September 2024 09:58

Gubernur Inginkan Anggota DPRD Jaga Amanah Rakyat

PALANGKA RAYA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran,  menginginkan anggota…

Kamis, 19 September 2024 09:56

Soroti Kerusakan di Lamandau dan Sukamara

PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Okki Maulana,…

Rabu, 18 September 2024 10:08

Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan dalam Momentum Maulid Nabi

PALANGKARAYA- Anggota DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha, Mengajak seluruh…

Rabu, 18 September 2024 10:02

Pemerintah Diminta Tekan Angka Putus Sekolah

PALANGKA RAYA - Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Okki Maulana…

Rabu, 18 September 2024 10:00

Gubernur Membuka Orientasi Anggota DPRD

PALANGKA RAYA-  Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran, Wakil Gubernur…

Selasa, 17 September 2024 14:55

GP Ansor Persiapkan Arah Dukungan di Pilkada

PALANGKA RAYA- Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalimantan Tengah (Kalteng) dan…

Selasa, 17 September 2024 14:50

Pemprop Terus Lanjutkan Kebijakan Pro Rakyat

PALANGKA RAYA- Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) untuk…

Selasa, 17 September 2024 14:49

DPRD Turut Mengawasi Jalannya Pilkada 2024

PALANGKA RAYA - Ketua sementara DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton…

Sabtu, 14 September 2024 09:21

Anggota DPRD Selesai Jalani Orientasi

PALANGKA RAYA - Seluruh pimpinan dan anggota DPRD Palangka Raya…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers