PALANGKA RAYA–Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mendukung pernyataan sikap yang disampaikan oleh Bangsa Dayak Indonesia yang mendukung penuh pemerintahan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin, yang sekaligus juga menuntut keadilan terhadap pemerintah.
Gubernur bahkan berjanji untuk menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah pusat, mengingat apa yang diminta tersebut sesuai kenyataan. Salah satunya terkait tuntutan pengesahan RUU Masyarakat Hukum Adat menjadi undang-undang, dan tuntutan revisi undang-undang yang tidak berpihak terhadap masyarakat hukum adat.
”Harapan dari masyarakat untuk bisa lebih sejahtera sangat besar sekali. Nah ini harus diperhatikan oleh pemerintah pusat, adanya kesetaraan untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya usai menghadiri Silaturahmi Dayak Nasional, Kamis (17/10).
Gubernur juga mendukung adanya tuntutan agar pemerintah pusat dalam hal ini Presiden memberikan kesempatan kepada putra putri terbaik Dayak menduduki jabatan menteri, kabinet, dirjen, dan jabatan lain yang setingkat dalam pemerintahan.
”Di kementerian, dirjen dan jabatan-jabatan direktur di pemerintahan itu harus ada orang dayak. Makanya saya mendukung apa yang disampaikan dalam aspirasi tersebut,” ucapnya.
Menurutnya, kontribusi Kalimantan terhadap peningkatan ekonomi secara nasional dapat dikatakan cukup besar. Sangat wajar masyarakat Dayak meminta pemerintah pusat memberikan perhatikan lebih terhadap peningkatan pembangunan di segala bidang termasuk soal kesejahteraan.
”Seperti contohnya Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat yang harus diperbesar lagi porsinya untuk Kalimantan. Ini perlu karena sumber daya alam Kalimantan berkontribusi terhadap ekonomi nasional,” katanya.
Sugianto menegaskan, dukungan terhadap pernyataan sikap tersebut bukan tanpa alasan dan perhitungan. Apabila ada masyarakat Kalteng yang menduduki jabatan menteri ataupun dirjen, maka perhatiannya terhadap pembangunan daerah sudah pasti lebih besar.
Maka dari itu, hasil dari pernyataan sikap ini nantinya akan disampaikan kepada Presiden dalam bentuk surat terbuka. Tentunya dengan harapan semua aspirasi yang dimuat dalam penyataan sikap tersebut direalisasikan, tidak hanya untuk Kalteng tapi untuk seluruh provinsi di Kalimantan.
“Ini (pernyataan sikap, Red) sangat bagus, dan wajar orang dayak menuntut pemerintah pusat memberikan perhatina lebih,” pungkasnya. (sho/yit)