PALANGKA RAYA - Pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana harus diimbangin dengan pembangunan mental dan sumber daya manusia (SDM) yang cukup. Pasalnya, jika pembangunan infrastruktur tidak diimbangin dengan pembangunan mental dan SDM, maka akan terjadi ketimpangan.
Anggota MPR RI Hj Permana Sari mengatakan, pembangunan fisik seharusnya diimbangi dengan pembangunan mental dan SDM. Kalau fisik dan SDM dibangun secara bersama, maka akan ada pembangunan yang merata.
"Memang itulah, makanya pembangunan itu harusnya tidak hanya pembangunan fisik. Selama ini, ketika saya berkunjung masyarakat minta sekolah, minta rumah sakit. Sementara SDM tidak ada," tegas Hj Permana.
Permana yang juga anggota DPD RI Dapil Kalteng ini juga mengakui, Kalteng masih banyak kekurangan guru. Pasalnya, saat melakukan kunjungan ke daerah-daerah terpencil, tenaga pendidik dan tenaga kesehatan minim. Bahkan tidak ada sama sekali.
"Kita terus terang masih banyak kekurangan untuk tenaga kesehatan dan guru. Ini harusnya disiapkan untuk daerah-daerah terpencil, sehingga ada pemerataan," tukasnya.
Permana mengatakan, pihaknya akan berusaha agar tenaga pendidik dan kesehatan di Kalteng. Dia akan melaporkan hasil reses dan kunjungan kerja yang berakitan dengan kurangnnya tenaga pendidik dan tenaga kesehatan.
"Kita ingin ada penambahan terhadap tenaga guru dan kesehatan. Pasalnya, dua ini ketika saya berkunjung ke daerah pedesaan sangat kurang. Sekolah atau puskesmasnya ada tetapi guru dan dokternya yang minim," tandasnya. (arj)