PALANGKA RAYA – Riduan (17) dan Muhammad Reza (18), dua pemuda dari Jalan Bangaris, harus berurusan dengan petugas kepolisian. Mereka diamankan atas kepemilikan senjata tajam jenis pisau.
Keduanya dibekuk saat Satuan Sabhara Polres Palangka Raya menggelar Patroli Harkamtibmas di beberapa lokasi. Giat itu dipimpin langsung Kasat Sabhara AKP Stefanus Tri Gatot, Sabtu (5/3) malam.
Sebelum diamankan, kedua pelaku mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm, meluncur di Jalan Adonis Samad. Secara kebetulan, beberapa personel Sat Sabhara melakukan patroli dan mengejar keduanya.
Sempat terjadi kejar-kejaran, hingga keduanya diamankan. Pada saat digeledah ditemukan senjata tajam dipinggang Riduan. Kini barang bukti sajam dan kedua pelaku diamankan di Mapolres Palangka Raya.
---------- SPLIT TEXT ----------
Riduan mengatakan, sajam tersebut digunakan untuk jaga diri. Dia mengakui tidak memiliki izin membawa barang berbahaya tersebut. ”Untuk jaga-jaga pak,” katanya.
Kasat Sabhara AKP Stefanus Tri Gatot mengatakan, patroli pihaknya menyasar penyakit masyarakat, yakni perjudian dadu gurak, minuman keras, dan premanisme. ”Hasilnya, dua pemuda diamankan. Satu yang bawa sajam masih diproses dan akan ditindaklanjuti,” katanya.
Gatot menuturkan, patroli tersebut merupakan bentuk pelayanan kepada warga dan untuk menciptakan rasa aman dan meminimalisasi pekat, serta menekan tingkat kriminalitas di Palangka Raya. ”Ini instruksi Kapolres, yakni memberikan pelayanan prima kepada masyarakat untuk menekan angka kriminalitas dan memperlihatkan polisi ada di tengah warga,” ujarnya.
Dalam kegiatan itu, lanjutnya, sebanyak 14 personel sabhara diterjunkan menggunakan truk Dalmas, dikawal satu unit mobil Ranger Sabhara dan tiga unit sepeda motor. ”Sasaran patroli di Jalan Temanggung Tilung, Adonis Samad arah Bandara Cilik Riwut, dan Tugu Soekarno. Selama kegiatan aman terkendali,” katanya. (daq/ign)