SAMPIT— Kabar tidak menyenangkan bagi warga Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kotim, terjadi peningkatan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19, peningkatan angka pasien dirawat akibat positif Covid-19 tentu menjadi perhatian seluruh lapisan masyarakat. 

Ketua Satgas Covid-19 Kotim Supian Hadi melalui Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kotim Multazam mengatakan, jumlah penambahan kasus positif Covid-19 di Kotim pada awal September (1/9) ini, berjumlah 17 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. 

"Pada 1 September 2020 ada penambahan 17 orang pasien rawat Covid-19, ke-17 orang pasien ini adalah hasil tracking dan tracking tim surveilans, hasil test ECLIA di PMI Kotim, test rapid di Neo Sigma, dan di RSUD dr Murjani Sampit," ungkapnya. 

Penambahan kasus positif Covid-19 berdasarkan usia, mulai dari usia dua tahun sampai dengan usia 71 tahun, yang mana dari 17 orang tersebut sembilan orang diantaranya berjenis kelamin laki - laki dan delapan orang berjenis kelamin perempuan. 

"Peningkatan angka rawat Covid-19 ini wajib menjadi atensi seluruh lapisan masyarakat Kotim untuk tanggap, dan pastikan taat pada protokol kesehatan Covid-19," tandasnya. 

Sementara itu, data terakhir Satgas Covid-19 Kotim pada 1 September 2020 untuk jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kotim berjumlah 117 kasus, jumlah pasien yang dirawat menjadi 35 orang, sembuh 77 orang dan meninggal lima orang, sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 36 orang. 

Dari 17 kecamatan di Kotim, saat ini lima kecamatan berstatus zona merah, diantaranya Kecamatan Parenggean, Kecamatan Baamang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Mentaya Hilir Utara, dan Mentaya Hilir Selatan. (yn/dc)