SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 25 November 2020 14:54
Tim Yustisi Makin Gencar Razia Prokes di Pangkalan Bun
OPERASI YUSTISI : Tim Yustisi saat menggelar operasi pelanggar protokol kesehatan di Pasar Cempaka Kumai, baru-baru ini.(ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN - Kasus coronavirus disease atau Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kembali melonjak. Peningkatan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Kecamatan Kumai dan Arut Selatan. Berdasarkan informasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kobar, secara keseluruhan terjadi penambahan sebanyak 12 orang pada Selasa (24/11). 

Dengan penambahan itu maka jumlah pasien dalam perawatan mencapai 122. Mereka tersebar di RSSI Pangkalan Bun maupun di rumah sakit perluasan, dan sebagian dari jumlah tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. 

Sementara untuk kasus positif Covid-19 secara akumulatif per 24 November 2020 angkanya sudah menembus 822 kasus, dengan angka kesembuhan sebanyak 689 serta meninggal 11 orang. 

Bahkan penambahan terbaru 12 orang tersebut informasinya terdapat satu keluarga yang terpapar. Sementara Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanuddin Pangkalan Bun sudah kewalahan menangani pasien Covid-19, begitu pula seluruh ruang baik isolasi, transit IGD serta rumah sakit perluasan di klinik Kusuma maupun di RS Muhammadiyah penuh. 

Mensikapi hal itu, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat segera mengambil langkah-langkah strategis melalui rapat koordinasi bersama satgas Covid-19 Kobar. 

Wakil Ketua Harian Satgas Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Barat Tengku Alisyahbana menegaskan bahwa petemuan untuk membahas langkah konkret tindak lanjut meningkatnya kasus Covid-19 di Kobar telah dilakukan. Dalam rapat koordinasi itu dihasilkan beberapa poin yang menjadi bahan evaluasi, diantaranya peningkatan operasi yang dilaksanakan oleh tim yustisi, kemudian pembatasan kerumunan, dan rumah ibadah. 

Ia mengakui bahwa penegakkan sanksi pelanggar protokol kesehatan dirasa masih belum maksimal. Karena masih sebatas sanksi sosial, namun bila dirasa kedepan ini tingkat kesadaran masyarakat masih rendah, tidak ada pilihan akan mempertegas dengan sanksi administratif berupa denda. "Yang pasti untuk tim yustisi jadwalnya ditingkatkan lagi dengan memperbanyak sosialisasi berjenjang, dari seluruh jajaran hingga ke tingkat desa," tegasnya. 

Kemudian, kata dia, terkait dengan kerumunan massa akan dilakukan pengetatan pembatasan. “Bahkan, ada salah satu lembaga pendidikan yang mengajukan izin untuk wisuda sebanyak 300 orang dalam tiga sesi tidak diberikan izin,” lanjutnya. 

Adapun terhadap rumah ibadah, seperti diketahui bahwa aturan terkait pelaksanaan kegiatan di rumah ibadah tersebut sejatinya belum dicabut, namun karena merasa bahwa pandemi Covid-19 tidak lagi menjadi momok, sehingga banyak yang tidak menerapkan protokol kesehatan. 

Ia juga menegaskan untuk mempertegas hal tersebut Polres Kobar sudah memulai untuk menggencarkan sosialisasi di sejumlah rumah ibadah dan meminta penggulungan karpet - karpet. "Poin-poin evaluasi banyak yang direkomendasikan tetapi belum disahkan, yang saya sebutkan tadi hanya diantaranya poin yang ditekankan," terangnya. 

Sebagai bagian dari upaya untuk menekan angka kasus Covid-19 ini, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan BNPB pusat untuk pengadaan masker, termasuk alat reagen tes corona yang harganya sangat mahal. (tyo/sla)

 

 

 


BACA JUGA

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Gencarkan Operasi Pasar Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA- Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya Khemal…

Kamis, 19 Desember 2024 13:08

Posko Arus Mudik Nataru Perlu Dipersiapkan

PALANGKA RAYA-Sekretaris Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Rana Muthia…

Rabu, 18 Desember 2024 17:58

Realisasi Pajak dan Retribusi Perlu Dipacu

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka…

Rabu, 18 Desember 2024 17:57

Hadapi Ancaman Kebakaran dengan Siap Siaga

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Palangka Raya Wahid…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Perlu Kolaborasi Wujudkan Program Makan Gratis

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPRD Kota Palangka Raya,…

Selasa, 17 Desember 2024 15:35

Inflasi Harus Terkendali Menjelang Nataru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Selasa, 17 Desember 2024 15:32

Pemprov Sukses Gelar Pelatihan Kepemimpinan Nasional

PALANGKA RAYA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) baru saja…

Selasa, 17 Desember 2024 15:31

Dukung Usulan RUU Perlindungan Guru

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Senin, 16 Desember 2024 16:47

Komitmen Pelayanan Publik Harus Diwujudkan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Palangka Raya Nenie A…

Senin, 16 Desember 2024 16:46

Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Penanganan Bencana

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Palangka Raya Hasan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers