KUALA KURUN – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat koordinasi (rakor) dan evaluasi Ujian Akhir Sekolah (UAS) dan Ujian Nasional (Unas) jenjang SD/MI dan SMP/ MTs tahap II tahun 2016.
Kepala Disdik Kabupaten Gumas Agung mengatakan, berbicara tentang UAS dan Unas adalah kegiatan rutin akhir masa pembelajaran yang bertujuan untuk pemetaan mutu pendidikan Indonesia. Untuk itu, pemerintah terus berusaha untuk melaksanakan UAS dan Unas yang lebih jujur dan objektif. Salah satu upayanya dengan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
”Mari kita tingkatkan kualitas kelulusan bukan semata-mata mengejar kuantitas lulusan, akan tetapi selalu meningkatkan integritas kejujuran dalam pelaksanaannya,” ucap Agung dalam sambutannya, di Aula Hotel Lising, Senin (14/11) sore.
Dalam pelaksanaan UNBK, kata Agung, baru ada dua sekolah yang siap melaksanakan di Tahun Pelajaran 2016-2017, yakni SMPN 1 Kurun dan SMPN 1 Tewah. Ke depan, ini merupakan tantangan bersama, agar bagaimana satuan pendidikan yang lain juga bisa melaksanakan UNBK, tidak sebatas dua sekolah ini saja.
”Kita mengajak Kepala UPT Disdik kecamatan, Kepala SMP/MTs untuk bersama-sama menjalankan evaluasi pelaksanaan UAS dan Unas tahun pelajaran 2015-2016, agar pelaksanaan UAS dan Unas tahun pelajaran 2016-2017 dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” ajaknya.
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana kegiatan Selu Solo Benediktus mengatakan, rakor ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan UAS/Unas tahun pelajaran 2015-2016, melakukan penjaringan data calon peserta UAS/Unas tahun 2016-2017, dan merumuskan pembuatan naskah soal ujian sekolah jenjang SMP/MTs tahun pelajaran 2016/2017, yang dibuat oleh tim dan Disdik Kabupaten Gumas. (arm/fin)