KASONGAN - Pengunjung pasar malam di Jalan Suhada Gang Itah II, RT 002 Desa Samba Danum Kecamatan Katingan Tengah seketika berlarian tunggang langgang, Rabu (25/1) sekitar pukul 19.30 WIB.
Pasalnya, warga menghindari perkelahian antara dua orang tukang palak dan sejumlah tukang parkir. Kedua korban diketahui bernama Hendra dan Dedeng, pemuda Desa Batu Badinding Kecamatan Katingan Tengah. Sedangkan pelaku pengeroyokan diketahui bernama Dodi warga desa setempat beserta sejumlah kawan-kawannya.
Kapolsek Katingan Tengah AKP Wahono SH menuturkan, hingga saat ini pengejaran terus dilakukan aparat kepolisian. Lantaran usai peristiwa berdarah itu, Dodi beserta kawan-kawannya melarikan diri.
"Ini masuk tindak pidana pengeroyokan. Kedua korban selamat, namun mengalami luka bacok dan tusuk yang cukup parah. Sekarang masih dirawat intensif di Puskesmas Tumbang Samba," ungkapnya, Kamis (26/1) pagi.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, kejadian itu berawal ketika Hendra dan Dedeng meminta-minta uang kesetiap pemilik lapak pedagang pasar malam. Melihat kelakuan dua orang yang tidak dikenalnya tersebut, Dodi yang bertugas jaga parkir merasa tidak terima. Perkelahian tak terindahkan, dua pemuda Desa Batu Badinding itu dikeroyok Dodi dan kawan-kawannya. Pada malam kejadian, Dedeng baru diketemukan warga pukul 21.30 WIB atau sekitar 500 meter dari tempat kejadian. Dedeng diduga melarikan diri untuk menyelamatkan diri.
"Hendra mengalami luka tusuk dibagian punggung sebelah kanan. Sedangkan Dedeng mengalami luka bacok dibagian sikut sebelah kiri. Usai kejadian korban langsung dilarikan ke Puskesmas Tumbang Samba dan akan dirujuk ke RSUD Mas Amsyar Kasongan," pungkas Wahono. (agg/oes)