KUALA KURUN – Wakil Ketua I DPRD Gumas Punding S Merang mengajak seluruh masyarakat untuk membudidayakan tanaman asli daerah yang saat ini mulai susah ditemui. Buah-buahan seperti langsat kahayan, rambai, tangoron, banturung, tangkuhis, dan lainnya, jika tidak dibudidayakan, bisa saja punah.
”Buah-buahan seperti itu perlu kita budidayakan agar tidak punah dan tinggal cerita saja,” kata Punding, pekan lalu.
Politikus Partai Golkar ini mengatakan, dengan membudidayakan tanaman asli daerah, khususnya Gumas, secara tidak langsung akan turut serta menjaga dan meneruskan peninggalan nenek moyang suku Dayak.
”Tanaman semacam itu sudah ada sejak dahulu kala pada zaman nenek moyang kita. Jadi, harus kita pertahankan keberadaannya,” terangnya.
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing dan Manuhing Raya ini menambahkan, menanam tanaman asli daerah, juga untuk menyumbang oksigen bagi dunia dan untuk menjaga keseimbangan alam.
“Dengan menanam, juga bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal. Selain itu, masih banyak lagi manfaat lainnya yang bisa kita rasakan dan nikmati,” tandasnya. (arm/ign)