SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Jumat, 14 April 2017 10:09
KACAUUUU!!! Gara-Gara Kredit, Guru Ogah-ogahan Ngajar
TINJAU : Wakil Bupati Gumas Rony Karlos bersama pihak Disdikbud Gumas saat meninjau salah satu SMP di Kelurahan Rabambang, Kecamatan Rungan Barat, belum lama ini.(ARHAM SAID/RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Sejumlah oknum guru di Kabupaten Gunung Mas ditemukan tidak disiplin dalam melaksanakan tugas mengajar karena memiliki kredit di bank. Mereka hanya menunggu ketika sudah gajian, karena tidak ada semangat dalam bekerja. Tentunya, yang dirugikan adalah peserta didik di sekolah.

”Apabila ada guru yang seperti itu, saya minta agar segera instrospeksi diri, dengan kembali mengajar seperti biasa. Jangan sampai apa yang dilakukan itu merugikan kepentingan orang banyak, dalam hal ini peserta didik,” kata Wakil Bupati Gumas Rony Karlos, Kamis (13/4).

Selama ini, lanjut Rony, pihaknya hanya menerima laporan secara lisan. Apabila ada laporan tertulis, akan ditindaklanjuti. Hal itu akan dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Gumas.

”Dulu memang ada laporan secara tertulis mengenai ulah oknum guru yang tidak mengajar dan itu sudah kita tindaklanjuti dengan memberikan sanksi. Kita harapkan sanksi tersebut memberikan efek jera, sehingga bisa instrospeksi diri untuk kembali bekerja dengan normal,” tegasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Disdikbud Kabupaten Gumas Agung menegaskan, akan membatasi jumlah usulan kredit yang diajukan guru. Pembatasan dilakukan karena selama ini banyak oknum guru yang jadi malas turun ke sekolah untuk mengajar.

”Akibat kredit itu, gaji yang diterima mereka (guru, Red) sedikit karena dipotong oleh pihak bank, sehingga oknum guru mencari pekerjaan lain untuk menambah penghasilan,” tuturnya.

Ke depan, kata Agung, guru yang ingin mengajukan usulan kredit harus membuat perencanaan yang tepat terhadap uang kredit yang diusulkan, sehingga saat uang kreditnya diterima, bisa dipergunakan untuk hal-hal yang memang penting.

”Jangan gara-gara punya utang di bank, jadi malas mengajar. Kami akan tindak tegas bila ada oknum yang seperti itu,” tukas mantan Camat Miri Manasa ini. (arm/ign)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers