PALANGKA RAYA – Ratusan umat Kristiani di Kota Palangka Raya menggelar parade untuk memperingati Paskah, Sabtu (29/4). Kegiatan yang diikuti pemuda gereja itu dilaksanakan dengan memulai start dari Lapangan Sanaman Mantikei. Tujuannya untuk menyatukan pemuda dan remaja se-Kota Palangka Raya.
”Persiapan memang tergolong singkat, tapi kami panitianya all out. Dengan ini semua kami berharap pemuda gerakan lebih bersatu dengan kasih Kristus," kata Ketua panitia pelaksanan Adi Wijaya.
Ada dua kategori yang dilombakan dalam parade, yaitu kategori umum dan anak-anak. Peserta, kata dia, dipersilakan menggunakan berbagai kostum demi memeriahkan parade tahunan tersebut.
Sipet Hermanto, tokoh pemuda geraja mengharapkan, parade itu tidak hanya menghayati pengorbanan Yesus, tetapi lebih dari itu. Jemaat juga bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dia menuturkan, jemaat harus berdamai dengan diri sendiri, sesama, dan lingkungan sekitarnya, sehingga melalui parade pemuda gereja bisa semakin peduli dengan sesama dan alam lingkungannya sebagai bentuk penghormatan terhadap anugerah yang sudah diberikan Yesus Kristus.
"Kepada siapa pun saja, semua umat manusia harus menghargai. Sama seperti pengorbanan Yesus yang Dia lakukan untuk semua manusia tanpa memandang perbedaan," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio yang membuka kegiatan itu mengharapkan semangat Paskah bisa menjadi inspirasi dan motivasi untuk melakukan gerakan bersama.
"Kita tentu berkomitmen melaksanakan perubahan ke arah yang baik. Untuk mewujudkan itu, harus dilakukan melalui kegiatan yang positif, salah satunya dengan parade Paskah ini," sebutnya.
Melalui parade Paskah, lanjutnya, gereja dapat berperan aktif mengayomi umat serta mengantar kebenaran agar masyarakat rindu hidup untuk kebenaran. "Paskah menjadi titik balik yang akan menggambarkan betapa berharganya hidup kita manusia. Dengan begitu kita dapat melakukan tindakan yang memuliakan Tuhan dan bukan tindakan yang melawan hukum Tuhan," pungkasnya. (sho/daq/ign)