KUALA KURUN – Sejauh ini, 5 kecamatan di Kabupaten Gunung Mas (Gumas) belum teraliri listrik. Diantaranya Kecamatan Damang Batu, Miri Manasa, Rungan Hulu, Rungan Barat dan Manuhing Raya. Hal ini mendapat sorotan dari anggota DPRD Kabupaten Gumas.
”Kami sangat prihatin karena dibeberapa ibu kota kecamatan sampai saat ini masih belum teraliri listrik dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN),” ucap Ketua DPRD Kabupaten Gumas Drs H Gumer, pekan lalu.
Ke depan, Gumer berharap, semua kecamatan di Kabupaten Gumas dapat teraliri listrik dari PLN. Pasalnya, listrik merupakan salah satu kebutuhan yang sangat vital masyarakat, seperti untuk mengoperasikan barang-barang elektronik, komputer dan kebutuhan lainnya.
”Agar ini tercapai, kita akan berkoordinasi dengan pihak PLN, sehingga persoalan listrik ini bisa segera teratasi,” tutur Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Hal senada juga diungkapkan anggota DPRD Kabupaten Gumas lainnya Polie L Mihing, menurutnya, masyarakat di 5 kecamatan yang belum teraliri listrik tersebut, sangat mendambakan adanya sambungan listrik dari pihak PT PLN.
”Terhadap kecamatan yang belum ada aliran listrik dari PLN, harus menjadi perhatian serius. Mengingat dalam setiap pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), masyarakat selalu mengusulkan pemasangan jaringan listrik,” ungkapnya.
Saat ini, tambah dia, ketergantungan masyarakat terhadap energi listrik terus meningkat. Kegunaan listrik tidak hanya untuk penerangan, akan tetapi juga bisa menunjang berbagai kegiatan pemerintahan dan kemasyarakatan, serta memudahkan untuk mengakses informasi elektronik.
”Dengan adanya listrik di 5 kecamatan tersebut, secara otomatis juga akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sana,” tandas Polie. (arm/gus)