SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Senin, 05 Juni 2017 15:27
Yaaaa Ellaaaa!!! Pak Guru Curi Sapi, Sekolah pun Kelimpungan
BATAS: Gerbang selamat datang sekaligus penanda tata batas kabupaten Kobar dan Seruyan di Dusun Sungai Buaya, Desa Amin Jaya, Kecamatan Pangkalan Banteng dilihat dari sisi Seruyan.(SLAMET HARMOKO/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN – Terlibatnya oknum guru di Kecamatan Kumai, Giri Saputra, dalam pencurian hewan ternak di Kabupaten Kobar dan Lamandau membuat pihak sekolah kelimpungan.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Kumai Kasumayadi mengatakan, pihak sekolah sangat terpukul karena Giri Saputra sebagai operator aplikasi data pokok pendidikan.

”Sekarang aktivitas data di sekolah bisa terhambat. Semua data terkait sekolah, mulai dari siswa, guru dan juga rencana kerja di sekolah ada di dapodik, termasuk juga data untuk sertifikasi guru,” ungkapnya, Minggu (4/6) siang.

Dari laporan kepala sekolah, Giri Saputra termasuk guru yang aktif dan tidak memiliki catatan buruk. Banyak di antara rekan-rekan seprofesi hingga Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyayangkan kejadian tersebut.

”Bagi kami, ini sangat mengherankan dan sulit dipercaya,” terangnya.

Sebagai seorang guru yang telah mendapatkan sertifikasi, Giri Saputra cukup mapan dari segi gaji. ”Dibilang cukup, secara umum tentu sudah karena Giri Saputra termasuk guru bersertifikasi,” katanya.

Sementara itu orang tua GS menyerahkan segala urusan kepada pihak yang berwajib. Ia juga mengakui bahwa tindakan Giri Saputra membuat malu seluruh keluarga dan kerabatnya.

”Kita serahkan ke pihak kepolisian saja, kita belum ada pikiran yang lain. Yang jelas keluarga juga sangat terpukul dengan kejadian itu,” katanya.

Ditanya apakah keluarga akan menyiapkan pengacara atau penasehat hukum bagi GS, orang tua belum berpikir ke arah sana. Pengacara membutuhkan biaya yang besar, sedangkan keluarganya termasuk keluarga biasa.

”Belum ada niat untuk itu (menunjuk pengacara), kita akan lihat nanti seperti apa perkebangannya,” kata orang tua GS mengakhiri pembicaraan melalui sambungan telepon. (sla/yit)

 

 


BACA JUGA

Selasa, 01 Juli 2025 15:36

Fraksi Golkar Dukung Penutupan THM Last Wolf di Pasir Panjang

PANGKALAN BUN – Ketua Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 01 Juli 2025 11:43

BPBD Kobar Terima Kunjungan Kedutaan Besar Inggris

PANGKALAN BUN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 01 Juli 2025 11:42

Tingkatkan Kepatuhan Masyarakat Bayar Pajak

PANGKALAN BUN – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 01 Juli 2025 11:39

DPRD Kobar Minta Eksekutif Optimalkan Pendapatan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 30 Juni 2025 17:35

Bupati Sambangi DPR RI untuk Bahas Bandara Baru

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah bersama…

Senin, 30 Juni 2025 17:34

Pemkab Kobar Susun Standar Pelayanan MPP

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyelenggarakan Forum…

Senin, 30 Juni 2025 17:31

Komisi A Apresiasi Dinkes Kobar yang Melaksanakan Deteksi Dini Kanker Serviks

PANGKALAN BUN– Komisi A DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memberikan…

Kamis, 26 Juni 2025 16:57

Satpol PP Kobar Tertibkan PKL dan Patroli Gabungan

PANGKALAN BUN – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten…

Kamis, 26 Juni 2025 16:56

Kobar Siapkan Sarpras dan Atlet

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) mulai…

Kamis, 26 Juni 2025 16:51

Komisi A DPRD Kobar Tinjau Langsung Proses Penerimaan Murid Baru

PANGKALAN BUN – Komisi A DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers