PALANGKA RAYA – Sebanyak 1.620 Calon Jamaah Haji (CJH) dan petugas haji akan mulai masuk Asrama Haji Al Mabrur Palangka Raya pada 9 Agustus mendatang. CJH Kalteng dibagi dalam 5 kloter. Kalteng masuk dalam kloter 8, 9, 10, 11, dan 12. CJH Kalteng dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci Mekkah pada 10 Agustus.
Kloter 8 terdiri dari jamaah Kabupaten Barito Utara, Barito Selatan, dan Murung Raya. Kloter 9 Kabupaten Kapuas, Seruyan, dan Gunung Mas. Kloter 10 dari Kabupaten Lamandau, Barito Timur, dan Kota Palangka Raya. Kloter 11 dari Kabupaten Kotim, Sukamara, Katingan, Pulang Pisau; dan kloter 12 merupakan gabungan jamaah dari Kobar dan Palangka Raya.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Kalteng H Ubaidillah Ahmad mengatakan, kloter 8 yang merupakan kloter perdana embarkasi haji antara Palangka Raya akan berangkat ke tanah suci melalui Bandara Tjilik Riwut pada 10 Agustus menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
”Seperti tahun lalu, mereka akan transit sejenak di Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin, sebagai embarkasi induk. Pada hari yang sama sekitar pukul 08.30 Wita mereka akan terbang ke Arab Saudi,” tegas Ubaidillah, Rabu (2/8).
Kloter 8 akan menempati wilayah pemondokan Misfalah, maktab/sektor 42/11 nomor rumah 1107 dan akan mulai kembali ke tanah air pada tanggal 19 September 2017. Kloter 9 mulai masuk Asrama Haji Al-Mabrur pada 10 Agustus pukul 13.00.
Mereka akan diterbangkan ke Arab Saudi pada tanggal 11 Agustus menggunakan maskapai Garuda Indonesia dengan wilayah pemondokan Mahbas Jin, maktab/sektor 26/01 nomor rumah 108. Kloter 9 ini dijadwalkan akan kembali ke tanah air mulai 20 September 2017.
”Untuk kloter 10, masuk asrama haji pada tanggal 12 Agustus dan berangkat ke Tanah Suci pada 13 Agustus pukul 03.55 WIB menggunakan Garuda Indonesia. Kloter 10 akan menempati wilayah pemondokan di Syisyah maktab/sektor 67/07 nomor rumah 713-714. Untuk kepulangan kloter 10 ini pada tanggal 22 September 2017,” ucapnya.
Kloter 11 akan masuk asrama haji Al-Mabrur pada tanggal 13 Agustus dan berangkat ke Tanah Suci pada 14 Agustus pukul 17.45 WIB. Kloter ini akan menempati wilayah pemondokan di Aziziah dengan maktab/sektor 70/02. Kloter terakhir, kloter 12, mulai masuk asrama haji pada 15 Agustus pukul 08.00 WIB, berangkat ke tanah suci pada 16 Agustus pukul 07.00 WIB.
Kloter terakhir akan menempati wilayah pemondokan di Raudah dengan maktab/sektor 05/05. ”Untuk kloter 11 dijadwalkan mulai kembali ke Tanah Air pada 24 September. Kloter 12 dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada 25 September 2017, mulai pukul 19.30 waktu Arab Saudi. Tahun ini kita menggunakan maskapai Garuda Indonesia untuk pemberangkatan dan pemulangan,” ujarnya.
Ubaidillah mengatakan, jumlah CJH Kalteng yang akan menunaikan rukun Islam kelima tahun ini sebanyak 1.620, termasuk petugas kloter dan TPHD. Jumlah tersebut bertambah sekitar 500 orang dari tahun 2016. Itu terjadi karena adanya penambahan kuota jamaah haji dari Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia, sehingga Kalteng juga mengalami menambahan.
”Tahun ini kloter kita bagi menjadi 5 kloter. Karena ada beberapa kabupaten yang memiliki jamaah cukup banyak, pemberangkatannya kita bagi menjadi beberapa kloter, seperti jamaah Bartim dan Palangka Raya. CJH nanti akan diberangkatan dari bandara Tjilik Riwut menggunakan dua pesawat menuju Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin. Mereka akan transit selama sekitar 4-6 jam, kemudian diterbangkan ke Arab Saudi dengan satu pesawat jenis airbus,” tandasnya. (arj/ign)