SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Sabtu, 07 Oktober 2017 09:21
Wagub Usulkan Bakeuda Dipisah, Lah Kenapa?
Wakil Gubernur Kalteng, Habib Said Ismail, saat diwawancara awak media.(DOK.RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA – Kinerja Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dinilai sangat tinggi dan berat. Wajar, karena terbentuknya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang satu ini merupakan penggabungan OPD lainnya, sebut saja Biro Keuangan, Biro Aset dan Dinas Pendapatan Daerah.

Penggabungan tiga OPD menjadi satu membuat kinerja Bakeuda semakin berat. Sebab banyak sektor yang harus diperhatikan khususnya terkaut upaya menggali sumber keuangan untuk memenuhi pembiayaan pemerintahan dan pembangunan melalui pendapatan daerah.

“Sebagai unit yang mengatur pengelolaan keuangan, aset dan pengelolaan pendapatan, Badan Keuangan tentu punya tugas besar. Ini tentunya berdampak tidak optimalnya pelaksanaan tugas instansi ini,” kata Wakil Gubernur Kalteng, Habib Said Ismail, Jumat (6/10).

Maka, sebagai solusi atas permasalahan tersebut pemerintah mengusulkan Bakeuda dipisah dan dibentuk menjadi dua badan, yakni Badan Keuangan dan Aset Daerah, dan Badan Pendapatan Daerah. Terkait hal ini, pemerintah provinsi sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk meminta petunjuk pelaksanaan.

“Ya, pemerintah provinsi sudah melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat. Dan berdasarkan surat Dirjen Otonomi Daerah ke gubernur, telah direkomendasikan bahwa Bakeuda dapat dipisah menjadi dua badan, tentunya dengan memehatikan ketentuan Undang-Undang,” jelas Wagub.

Dengan dilakukan pemisahan seperti itu, diyakini pelaksanaan tugas pokok dan fungsi lebih optimal, baik yang menyangkut perumusan dan penetapan capaian target bidang pendapatan daerah serta bidang pengelolaan aset daerah. Tentu akan berdampak besar terhadap pelaksaan dan kelancaran pembangunan di Kalteng.

Wagub mengatakan, sesuai dinamisasi sekarang ini pemerintah sudah pasti dituntut mampu mengoptimalkan pendapatan daerah. Bahkan semakin tahun tuntutan ini terus meningkat sesuai dengan permintaan masyarakat.

“Diharapkan dengan adanya pemisahan kinerja semakin baik. Dan dampaknya terhadap pelaksanaan pembangunan juga lebih terlihat,” pungkasnya. (sho/fm)

 


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers