SAMPIT-Sekretaris Komisi III DPRD Kotim, Hero Harapanno menyambut baik program Jamkesda Kotim yang dialihkan ke program BPJS Kesehatan. Diharapkan dengan peralihan itu pelayanan kepada pasien BPJSK juga maksimal dan tidak dipandang sebelah mata.
”Saya mnendukung adanya peralihan dari Jamkesda itu ke BPJS kesehatan. Apalagi jika bertolak ukur dari sisi anggaran, tentunya ke BPJSK bisa mengcover lebih banyak masyarakat,”ungkapnya.
Namun, politikus Partai Demokrat Kotim ini menegaskan, dengan dialihkannya Jamkesda ke BPJSK, nantinya jangan sampai kualitas pelayanan, baik itu dari BPJSK dan pihak rumah sakit malah menjadi menurun.
Hero menegaskan, BPJSK juga harus punya komitmen untuk memberikan dan melayani masyarakat dengan baik melalui programnya. ”Terlebih lagi pihak medis, kita juga harapkan tidak ada lagi laporan-laporan mengenai diskriminasi pelayanan,”cetusnya.
Sejauh ini diakui Hero, kadang masyarakat tidak paham sama sekali urusan dan alur penggunaan BPJSK di rumah sakit. Karena itu lanjutnya, apabila nantinya semua warga Kotim ditangani dengan BPJSK maka pihak BPJSK setempat harus menyiapkan wadah konsultasi yang memadai, mampu melayani secara optimal.
”Tentunya harus membuka areal konsultasi dan ada petugas yang mengarahkan warga nantinya. Dan untuk pelayanan itu jumlah petugasnya harus ideal, tidak cukup hanya beberapa orang, karena ini berkaitan dengan program pemerintah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,”pungkasnya. (ang/gus)