PALANGKA RAYA – Pelantikan pejabat tinggi pratama yang dilakukan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran beberapa waktu lalu, masih menyisakan sejumlah pekerjaan. Sebab dalam pelantikan tersebut tidak sedikit pejabat eselon II yang bergeser, sehingga membuat jabatan yang dulunya ditempati mengalami kekosongan.
Menanggapi hal ini, Plt Sekda Fahrizal Fitri menyebutkan bahwa Pemprov Kalteng akan kembali melalukan lelang jabatan guna mencari siapa saja yang berhak mengisi kekosongan. Memang saat ini jabatan yang kosong tersebut masih diisi oleh Plt sebagai pemegang jabatan sementara sebelum adanya pejabat definitif.
“Untuk mengisi jabatan-jabatan yang kosong tersebut dengan pejabat yang definitif, maka akan segera melakukan open bidding atau lelang jabatan. Ya, memang harus diisi dengan pejabat definitif supaya bisa berjalan baik,” katanya, kemarin (26/3).
Jabatan yang kosong dan masih diisi oleh Plt antara lain, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan.
Kemudian jajaran pimpinan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doris Sylvanus juga sementara ini masih diisi oleh Plt, seperti jabatan Direktur, Wakil Direktur Bidang Pendidikan dan Kemitraan, dan Wakil Direktur Bidang Umum dan Keuangan.
“Kami sudah bahas ini, bagaimana mekanismenya, persiapannya. Memang diisi Plt bertujuan agar ada yang berkewenangan di instansi tersebut, tapi lelang pasti dilakukan,” ucapnya.
Untuk pelaksanaan lelang jabatan tersebut, ujar Fahrizal, saat ini pihaknya sedang membahas anggarannya, karena pada tahun lalau tidak dimasukan anggaranya. Sekarang ini, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sudah mengusulkan pada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), untuk anggaran mendahului perubahan.
“Kemaren sudah kami bahas dan kami akan hitung kebutuhannya yang sesuai, karena ini merupakan kebutuhan yang harus segera kami penuhi,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan lelang jabatan tersebut, ujar Fahrizal, pihaknya juga memperbolehkan para pejabat yang non job atau tidak memiliki jabatan pada pelaksanaan pelantikan kemarin. Selama persyaratan memenuhi, maka yang bersangkutan tidak dilarang mengikut lelang jabatan.
“Maka kami tawarkan kepada mereka untuk mengikuti lelang jabatan tersebut. Karena beberapa jabatan yang diisi oleh Plt itu akan kami lelang dan silakan mereka untuk ikut lagi, silakan nanti jabatan mana yang akan dipilih,” pungkasnya. (sho/fm)