SAMPIT—Kalangan DPRD Kotawaringin Timur mengingatkan agar dinas terkait sering membersihkan drainase, khususnya di dalam Kota Sampit. Ini penting guna menghindari terjadinya banjir di dalam kota.
Pembersihan drainase harus dilakukan setiap saat. Minimal satu minggu sekali. Terlebih di musim penghujan seperti saat ini, pembersihkan harusnya makin sering dilakukan. Tak hanya itu kepedulian masyarakat juga diperlukan, minimal turut menjaga kebersihan drainase lingkungan tempat tinggal mereka.
”Harus aktif melakukan pembersihan. Jangan sampai drainase dibiarkan tertumpuk tanah dan sampah.Kami mengingat kondisi saat ini terus turun hujan dapat menyebabkan banjir,” jelas Wakil Ketua DPRD Kotim Supriadi.
Instansi terkait juga harus terus melakukan pembersihan drainase di jalur-jalur besar. Sebab di titik tersebut biasanya rawan banjir. Sehingga saat hujan terus menerus tidak menyebabkan banjir. Meskipun, berbarengan saat air sungai pasang akan cepat surut karena jalur besar pembuangan drainase yang menuju sungai tidak bermasalah.
”Dengan adanya upaya aktif pembersihan drainase maka dipastikan tidak ada daerah yang banjir. Hal ini juga perlu disadari oleh masyarakat, sehingga tidak mengotori drainase dengan tumpukan sampah dan menyulitkan air mengalir,” ujarnya.
Upaya pembersihan lingkungan ini juga harus gencar dilakukan di sekitar tempat tinggal. Tentu dengan koodinasi yang dilakukan oleh pihak RT, yang aktif mengajak warganya setiap satu minggu sekali di hari libur kerja. (dc/oes)