KUALA KAPUAS - Aksi perampokan terjadi di Desa Bukit Batu Kecamatan Mantangau, Kabupaten Kapuas, Sabtu (2/3) pukul 23.30 WIB. Dua pelaku tidak hanya menggasak duit ratusan juta rupiah, tapi juga membacok penghuni rumah, Iskandar Laya (65).
Kejadian berawak saat Iskandar tidur di kamar mes. Warga asal Jawa Barat yang bekerja sebagai mandor tukang itu terbangun karena ada dua orang masuk ke dalam kamarnya dan mengobrak-abrik barang.
"Korban mengetahui bahwa kedua pelaku yang tidak dikenal ini mencari uang," ungkap Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuwantoro melalui Kapolsek Mantangai Akp Fariza Lubis, Minggu (3/3) kemarin.
Melihat Iskandar terbangun, salah satu pelaku langsung membacoknya. Korban yang masih berusaha melawan, dipukul oleh pelaku satunya. Akibat dari kejadian itu, korban terluka di bagian tangan, pelipis, dan pipi.
"Bacokan senjata tajam mengenai tangan korban, namun korban masih melawan dengan memegang sajam milik pelaku, namun korban dipukul dan terjatuh," ujarnya lagi.
Perampok pun mengacam menggunakan pistol meminta kepada korban untuk memberikan kunci. Lalu korban kabur ke bagian dapur sambil berteriak "rampok-rampok”.
"Korban ini sempat melawan dan pergi ke dapur, sempat berteriak rampok, tapi penghuni yang lain menyelamatkan diri sehingga tidak berani menolong korban. Uang berjumlah Rp. 206.648.000 di dalam lemari dibawa kabur kedua pelaku," jelasnya.
Kini dua pelaku masih dalam pengejaran anggota Polsek Mantangai. Polsek juga melakukan penyelidikan dan memeriksa tempat kejadian perampokan tersebut.
"Ini masih dalam pengejaran anggota di lapangan, serta kami juga masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa korban dan saksi lainnya. Ada pun barang yang kami amankan yaitu sebuah sajam jenis parang yang dipakai oleh para pelaku," jelasnya. (der/yit)