PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengakui produk pertanian yang menjadi andalan di provinsi ini terus memperlihatkan peningkatan dari tahun ke tahun. Hal ini tentu berkat dukungan dari pemerintah kabupaten dan kota sendiri yang juga memacu pembangunan pertanian di daerahnya sendiri.
Sugianto mengakui, peningkatan hasil pertanian ini membuktikan Kalteng bisa mandiri dan secara perlahan mengurangi ketergantungannya dengan daerah lain. Di samping itu, hal tersebut juga membuktikan Kalteng memang layak menjadi ibu kota baru.
“Tanah di Kalteng subur yang tandai dengan peningkatan dari sektor pertanian ini. Tentu ini hal yang baik bagi provinsi disaat adanya rencana pemindahan ibu kota. Pemerintah tentu ingin membuktikan jika Kalteng memang layak,” katanya saat menghadiri Kontak Tani Nelayan Andalan, Senin (8/7)
Meski mengalami peningkatan, namun dirinya mengharapkan perhatian pemerintah pusat terhadap upaya peningkatan di bidang pertanian ini. Hal ini penting diperhatikan apalagi dikaitkan dengan Kalteng yang menjadi salah satu daerah calon ibu kota.
Jadi atau tidaknya Kalteng ditunjuk sebagai ibu kota Indonesia, kebutuhan akan produk pertanian dalam tahun ke tahun terus meningkat. Maka dari itu, mulai dari sekarang sudah harus dilakukan upaya dalam menggenjot program yang berkenaan dengan peningkatan produksi pertanian.
“Nanti bisa sinergi dengan pemerintah pusat supaya produk pertanian di bidang pangan nanti bisa diperluas, seperti contohnya soal food estate di Pulang Pisau. Memang untuk meningkatkan itu harus pelan-pelan dengan koordinasi antarpemerintah,” ucapnya.
Ia menegaskan, bahwa pemerintah terus memberi perhatian kepada para petani yang merupakan ujung tombak peningkatan pembangunan di bidang tersebut. Pasalnya, memacu hasil produksi pertanian tidak hanya difokuskan pada luas tanam, melainkan perhatian terhadap para petani.
“Perhatian pemerintah ini sebagai motivasi bagi mereka (petani, Red). Sehingga antara peningkatan luas tanam ini seimbang dengan kerja petani. Yang pasti pemerintah sudah menyiapkan langkah khusus untuk pertanian di Kalteng,” pungkasnya. (sho/ign)