PALANGKA RAYA – Pemprov Kalteng akan memulangkan ratusan mantan anggota ke daerah asalnya. Berdasarkan validasi data Pemprov Kalteng, eks anggota Gafatar berjumlah 1.068 orang. Namun, hanya 916 orang yang akan dipulangkan ke daerah asalnya.
Pasalnya, mereka adalah anggota yang terbukti terlibat dan militan terhadap Gafatar, sementara sisanya akan dibina karena sebagian warga Kalteng dan hanya ikut-ikutan serta tidak membahayakan.
”Kita melakukan rapat tertutup karena terkait validasi data. Hasil akhir dari validasi data, eks anggota Gafatar yang ada di Kalteng berjumlah 1.068 orang," kata Pj Gubernur Kalteng Hadi Prabowo.
Eks anggota Gafatar tersebut tersebar di sebelas kabupaten dan satu kota. Hanya ada dua kabupaten yang tidak ditemukan eks anggota Gafatar, yakni Kabupaten Katingan dan Kapuas.
Hadi menegaskan, pemulangan mantan anggota Gafatar sudah siap dilaksanakan, baik dari segi pengawalan, pendanaan, dan lainnya. Persoalan eks Gafatar merupakan masalah nasional, sehingga pihaknya meminta Kementerian Polhukam yang memutuskan pelaksanaan pemulangan.
”Apakah dipulangkan masing-masing oleh kabupaten/kota di bawah provinsi atau ada fasilitasi dari pemerintah pusat?" tuturnya. (arj/dwi)