SAMPIT – Marhasan (25), nelayan dari Desa Bapinang, Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dikabarkan hilang di perairan di desanya. Dia tenggelam saat mencari ikan. Sebelum tenggelam, penyakit epilepsinya sempat kambuh.
”Korban tenggelam pada Kamis (2/1) pukul 06.00 WIB pagi. Kami mendapat informasinya sekitar pukul 11.20 WIB, dari Komandan Pos Angkatan Laut Letda Sigit,” kata Komandan SAR Pos Jaga Sampit Suprapto.
Dia menuturkan, korban berangkat bersama rekannya untuk mencari ikan. Saat memasang jaring udang, epilepsinya kambuh hingga dia terjatuh dari atas kelotok.
Menurut Suprapto, pencaraian korban melibatkan tim SAR Pos Jaga Sampit, Pos Angkatan Laut Samuda, Polairud Polda Kalteng, keluarga korban, dan nelayan setempat. ”Sampai saat ini korban belum kami temukan. Pencarian akan kami lanjutkan kembali Jumat (3/1),” ujarnya.
Suprapto menambahkan, korban tenggelam saat air masih surut. ”Saat korban terjatuh, rekan korban tidak sempat menyelamatkan. Untuk pencarian dilakukan dengan menggunakan alat tradisional dengan menyisir sekitar lokasi kejadian,” tandasnya. (sir/ign)