SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Kamis, 23 Juli 2020 14:44
Berkedok Rukiah, Ustaz Gadungan Lecehkan Pasien
DIGIRING : FY saat digiring petugas lantaran kasus berkedok ustaz, tapi gadungan dan bermodus praktek rukiah dengan melakukan pelecehan seksual.(DODI/RADARPALANGKA)

PALANGKA RAYA— Berkedok praktik rukiah ustaz gadungan, melakukan pelecehan terhadap korbannya. Pria berinisial FY (28) warga jalan Badak Induk Ruko, kini berurusan dengan aparat kepolisian. Dia dibekuk lantaran melakukan pelecehan seksual dengan cara menghisap payudara para korban,mencium, dan meraba tubuh korban, saat menjalani pengobatan rukiah.

Dia diamankan tim Direktorat Kriminal umum (Ditreskrimum) dari Subdit Remaja Anak - anak dan Wanita (Renakta) Polda Kalteng. Penangkapan FY dilakukan di Kabupaten Murung Raya, Rabu (15/7), dikediaman kerabatnya. Tersangka sulit ditangkap lantaran berpindah - pindah lokasi, setelah kedok jahatnya terbongkar.

Kini ia terancam hukuman sembilan tahun, sesuai pasal 289 KUHP. Lebih mengerikannya, pelaku selalu menyampaikan di tubuh para korban ada bersemayam dan bersarang jin jahat. Dari kasus itu sudah ada empat korban melapor, diduga ada banyak korban lain. Diketahui pelaku membuka praktek rukiah bertahun – tahun, hingga akhirnya kejahatan seksualnya terbongkar.

Bahkan pelaku kerap kali membuka praktek rukiah di berbagai lokasi, sebelum pandemik Covid-19 merebak. Namun, tidak diketahui apakah melakukan pula pelecehan seksual. Kini kasus itu terus didalami, dan masyarakat yang menjadi korban diharapkan untuk melapor ke Polda Kalteng. Belum diketahui apakah diantara korban, pernah disetubuhi pelaku atau tidak. Kuat dugaan pelaku memiliki kelainan seksual menyimpang.

Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan, Rabu (22/7) mengatakan, pelecehan seksual itu terjadi di Jalan Badak Induk Ruko, Rabu (13/5) pukul 07.00 WIB. Korban IN (21) datang ke tempat praktek rukiah di Jalan Badak, dan mengetahui melalui  FB  pelaku FY (28), yang merupakan ustaz yang biasa ceramah dimajelis dan kultum di masjid.

Kemudian korban janjian terlebih dahulu dengan pelaku. Namun, dengan syarat tidak boleh membawa orang lain, dan tidak boleh menyampaikan dengan siapapun teknis pengobatan yang dilakukan oleh pelaku. Dalam percakapan itu pelaku menyampaikan bahwa sudah banyak jin jahat yang bersarang di tubuh korban hingga harus dibersihkan dengan rukiah.

Kata pelaku, jika tidak segera diobati dengan rukiah maka korban akan celaka. Mendengar hal itu dengan perasaan takut dan khawatir, karena membiarkan jin bersarang di tubuhnya, maka IN memberanikan diri untuk datang ke TKP. Sampai di TKP korban disuruh memasukan motor ke dalam ruko.

Kemudian, lanjutnya, korban diminta untuk tutup mata, dan mendengarkan suara ada barang yang jatuh, yang seolah - olah merupakan pesan berbentuk tulisan dari Jin yang berisikan aku jin, mau lepas dari tubuh asalkan payudara dihisap. Korban diminta buka jilbab dan berbaring bersebelahan dengan pelaku.

Tak berapa lama, pelaku memeluk dan meraba pipi korban serta mencium bibir korban. Saat itu korban diperintahkan tutup mata. Namun, pada saat itu juga korban berontak dan pulang. Ternyata setelah sekian waktu berlalu ternyata banyak korban dari rukiah diperlakukan seperti itu.

“Hingga akhirnya para korban melapor ke Polda Kalteng, Senin (13/7). Selanjutnya Subdit IV/Renakta melakukan penyelidikan dan mengamankan pelaku bersama barang bukti,” ujar Hendra.

Atas laporan itu juga  petugas melakukan pemetaan terhadap korban, mengingat lokasi tempat rukiah selalu berbeda beda tempat. Sampai akhirnya tanggal 14 Juli 2020 teridentifikasi di Muara Teweh, hingga dilakukan pengejaran. Kemudian tersangka sempat berpindah ke Puruk Cahu dan diamankan 15 Juli di tempat keluarga di Murung Raya.

“Tersangka FY.  Pelapor IN (21), LA (22), MV (18), AF (20) seluruhnya warga Kota Palangka Raya. Barang bukti satu bundle screenshot percakapan pelaku dan korban, satu potong jubah warna putih milik tersangka,” jelas Hendra.

Hendra menambahkan, tersangka mengaku seorang ustaz dan kerap kali menyampaikan ceramah - ceramah tentang keimanan. Sehingga para korban percaya dan diduga masih ada banyak korban - korban lain di luar takut melapor. Terlebih aksi tersebut sudah bertahun - tahun dilakukan tersangka, hanya saja tidak ada yang melapor.

“Ini sudah bertahun - tahun aksinya dilakukan. Ini tersangka melakukan rukiah  dan selalu bilang di bagian vital perempuan ada jin bersarang, sehingga pelaku meraba - raba hal itu. Bahkan ini viral di media sosial, makanya ini terus diselidiki,” pungkasnya. (daq/dc)

 


BACA JUGA

Kamis, 28 Maret 2024 12:14

Optimalkan Roda Pemerintahan di 2024

PALANGKARAYA-Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran,  memimpin  Rapat Koordinasi Optimalisasi…

Selasa, 26 Maret 2024 12:54

Realisasi PAD Kalteng Tahun 2023 Lebihi Target

PALANGKA RAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo membacakan…

Kamis, 21 Maret 2024 12:25

Pasar Murah Stabilkan Harga Pangan dan Atasi Inflasi

KUALA KAPUAS – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), terus bergerak…

Kamis, 14 Maret 2024 12:28

Gubernur Ajak Masyarakat Agar Gemar Berbagi

PALANGKA RAYA- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran,  mengajak masyarakat…

Kamis, 07 Maret 2024 13:13

Pemprov Dukung OJK dalam Pengembangan Ekonomi

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo bersama…

Selasa, 05 Maret 2024 13:05

Pemprov Kalteng Persiapkan Festival Ramadan

PALANGKARAYA-Menyambut dan memeriahkan Bulan Ramadan 1445 Hijriah yang sebentar lagi…

Kamis, 29 Februari 2024 12:52

Pemprov Apresiasi FKUB Award

PALANGKARAYA- Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, menghadiri penyerahan…

Selasa, 27 Februari 2024 12:05

Dorong Pj Bupati dan Pj Walikota Majukan Pembangunan

PALANGKA RAYA-Wakil Gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo, membuka…

Jumat, 23 Februari 2024 09:52

Wagub dan Kadis Diskominfo Hadiri Puncak HPN

JAKARTA-Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng)  Edy Pratowo bersama Kepala…

Selasa, 20 Februari 2024 13:06

Pemprov Terus Gelar Pasar Penyimbang

PALANGKA RAYA- Demi mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan bahan pokok agar…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers