SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 28 September 2020 14:24
Pengakuan Riban Satia soal Ben-Ujang
SANTAI: Mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode, HM Riban Satia saat berbincang usai makan siang di kediamannya terkait dukungannya dengan salah satu pasangan calon gubernur, Minggu (27/9).(AGUS FATARONI/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA - Wali Kota Palangka Raya dua periode, yakni 2008-2013 dan 2013-2018 M Riban Satia menjadi sorotan setelah menjatuhkan dukungannya untuk pasangan gubernur dan wakil gubernur Ben Barahim-Ujang Iskandar pada pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah. Dukungan tersebut bukan tanpa alasan, Riban mengaku keduanya mempunyai visi dan misi yang sama dengan dirinya, dalam membangun Kalteng.

"Karena saya tidak punya partai dan bukan pengurus partai. Maka saya menentukan pilihan ke mereka berdua (Ben-Ujang). Karena visi mereka berdua sama sejalan dengan visi saya, terutama visi dalam pertumbuhan dan pengembangan ekonomi masyarakat di Kalteng, " ujarnya saat dibincangi dikediaman pribadinya, Minggu (27/9) siang.

Selain itu juga, Riban menyampaikan pemikiran lain yang sejalan adalah sektor pendidikan. Ia menilai,  sosok Ben-Ujang adalah sosok yang sudah mempunyai banyak pengalaman dalam hal pemerintahan, dimana keduanya adalah mantan bupati Kapuas dan Bupati Kotawaringin Barat (Kobar).

"Saya sepemikiran dengan mereka berdua. Karena tentunya banyak pengalaman-pelangalaman yang mereka miliki saat memipin wilayah, dan juga kita bisa lihat hasil dari keduanya berhasil, contoh Kaobar bisa mendapatkan adipura berturut-turut, dan Kapuas juga biasa kita lihat pertumbuhan ekonomi masyarakatnya cukup baik," paparnya.

Riban juga menegaskan, tidak ada paksaan ataupun rasa sakit hati saat dirinya memutuskan mendukung ke pasangan penantang petahana (Sugianto-Edy Pratowo) tersebut. Namun karena ia menilai Ben dan Ujang menghargai pemikirannya, yang ingin disumbangkan untuk Kalimantan Tengah.

"Salah satunya soal solusi bagi peladang tradisional agar bisa membuka lahan tanpa rasa was-was. Selain itu sudahkah masyarakat mendapatkan haknya dari investor ataupun perusahaan-prusahaan yang ada di wilayahnya. Nah itu lah sebagian kecil pemikiran-pemikiran kita yang sejalan," pungkasnya. (agf/gus)


BACA JUGA

Senin, 06 Januari 2025 17:53

Inginkan Nyaru Menteng Jadi Objek Wisata Nasional

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, memastikan…

Senin, 06 Januari 2025 17:48

Peningkatan Infrastruktur Dorong Kesejahteraan Masyarakat

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Jumat, 03 Januari 2025 16:41

Kejar Realisasi Program Pembangunan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Palangka Raya Wahid…

Jumat, 03 Januari 2025 16:39

Sambut Tantangan 2025 dengan Apel Gabungan

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya menggelar Apel Besar…

Jumat, 03 Januari 2025 16:26

Wagub Ingatkan ASN Kerja Profesional dan Disiplin

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo…

Jumat, 03 Januari 2025 16:26

Tegaskan Komitmen Kawal Aspirasi Masyarakat

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng)…

Kamis, 02 Januari 2025 14:18

Jaga Stabilitas Harga dan Stok Pangan di Palangka Raya

PALANGKA RAYA - Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Tim Pengendali…

Kamis, 02 Januari 2025 14:17

Wujudkan Pembangunan di 2025 dengan Bersinergi

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua DPRD Kota Palangka Raya Nenie…

Kamis, 02 Januari 2025 14:05

Ajak Semua Pihak Kawal Pembangunan Daerah

PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran, memastikan…

Kamis, 02 Januari 2025 14:04

Harapkan Pembangunan Berjalan Baik dan Optimal di 2025

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers