PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran menegaskan, bahwa pandemi Covid-19 harus tetap dilawan bersama oleh semua elemen masyarakat di provinsi ini.
Kasus Covid-19 di provinsi ini sudah berlangsung selama Sembilan bulan, terhitung sejak kasus pertama di temukan pada pertengah bulan Maret kemarin. Hingga menjelang akhir tahun 2020, penambahan kasus masih saja terus terjadi di sejumlah daerah, sehingga protokoll kesehatan (Prokes) tetap harus diperkuat sebagai upaya memutus mata rantai penularan.
“Sebentar lagi 2020 berakhir, jadi di 2021 nanti saya harapkan ketaatan terhadap Prokes lebih ditingkatkan lagi. Tahun depan diharapkan pandemi ini bisa diakhiri,” katanya belum lama ini.
Sugianto mengakui, 2020 sebagai tahun yang penuh dengan ujian dan tantangan dalam berbagai bidang kehidupan, serta sangat berpengaruh pada pola kegiatan dan aktivitas masyarakat sehari - hari. Hal tersebut berkaitan dengan pandemi Covid-19, yang tidak hanya terjadi di Kalteng, tetapi juga di daerah - daerah lain di Indonesia dan bahkan dunia.
“Beranjak ke tahun 2021, mari kita sama - sama tingkatkan merawat kebersamaan, keberagaman, untuk menuju Kalteng makin berkah, terutama terus tingkatkan penggunaan protokol kesehatan,” ucapnya.
Menutup tahun 2020 dan memasuki tahun 2021, ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bersama - sama mengawal dan membangun daerah Kalteng agar lebih baik lagi ke depannya.
Peran masyarakat tentunya sangat diharapkan agar program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah dapat terealisasi. Dengan terlaksananya program tersebut, maka akan berdampak baik terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat sendiri.
“Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kalteng atas kontribusi, kolaborasi, saran, dan masukan dalam membangun Kalteng untuk terus lebih baik kedepannya,” pungkasnya. (sho/dc)