PALANGKA RAYA - Perjalanan 11 pejabat termasuk Wakil Wali Kota Mofit Saptono Subagio bersama istri ke Jepang beberapa waktu lalu ternyata tidak sia-sia. Terbukti perjalan mereka ke Jepang tepatnya ke Provinsi Ehibel di Ibukota Matsuyama berhasil melakukan sejumlah penjajakan kerjasama.
Salah satu penjajakan yang dilakukan adalah kerjasama Industri Kecil Menengah (IKM) antara pihak Jepang dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya.
"Salah satunya, ada upaya penjajakan dibidang IKM antara Pemkot dan pihak Jepang," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Palangka Raya Sahdin Hasan, Kamis (28/4).
Dijelaskannya, rombongan pejabat yang dipimpin Wawali tersebut melakukan kunjungan di Negeri Sakura tersebut selama satu pekan lamanya, dan telah bertemu dengan Wakil Gubernur Ehibel dan Wakil Wali Kota Matsuyama.
"Nah dari sejumlah pertemuan itu, kita berhasil mendapatkan sejumlah penjajakan kerjasama. Dan Pemkot menyambut baik penjajakan kerjasama bidang IKM. Memang ini masih sebatas penjajakan, tapi awal pembicaraan yang kemudian dilanjutkan dengan komitmen tentu akan ada," tegasnya.
Kedepan ada upaya dari pihak Pemkot dan Jepang untuk memperkokoh bidang perekonomian masyarakat, setelah adanya sejumlah penjajakan. Dan pada saatnya nanti ada kehadiran kerjasama IKM di Kota Palangka Raya.
"Kita ingin kedepannya ada upaya memperkokoh ekonomi masyarakat dan ini juga sudah kita bicarakan," tukasnya.
Sementara itu, Mofit mengatakan dirinya beserta sejumlah kepala SKPD terkait di lingkup Pemkot telah melakukan kunjungan kerja ke negara yang berjuluk ‘Matahari Terbit’ tersebut. Pihaknya berangkat ke Jepang tepatnya ke Provinsi Ehibel khususnya di Ibukota Matsuyama, adalah merupakan undangan dari Ehime Toyota Motor Converetion.
"Perlu diingat, dalam kunjungan tersebut tujuan utamanya adalah bagaimana kita melakukan pembicaraan percepatan pengapalan mobil Damkar dan ambulans yang merupakan hibah dapat segera mungkin diterima pihak Pemkot. Hasilnya sangat bagus, sudah ada titik terang dan dijanjikan bulan Mei ini, bantuan hibah akan diterima," ujarnya. (arj/vin)