PALANGKA RAYA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Tengah, melakukan tes urine bagi kru pesawat, di Bandara Tjilik Riwut, Senin (4/7). Seluruh awak pesawat maskapai penerbangan Lion Air, dari pramugari hingga pilot, diambil sampel urinenya, guna memastikan bebas dari narkoba.
Kepala BNN Kalteng Kombes Pol A Kadarmanta melalui Kepala Bidang pemberantasan AKBP I Made Kariada mengatakan seluruh awak kabin Lion Air yang diperiksa dinyatakan negative, atau tidak ditemukan penggunaan bahan narkotika di urine mereka.
”Oke, saya terangkan bahwa giat ini rangkaian dalam rangka Hari Anti Narkoba Internasional. Sekaligus menjamin keselamatan penumpang. Sebab, bila ada yang menggunakan, bisa membahayakan penumpang dan masyarakat,” ungkapnya.
Made Kariada, menerangkan pemeriksaan tersebut atas perintah kepala BNN Kalteng. Terlebih saat ini aktivitas arus mudik dalam tranportasi udara sedang meningkat. ”Nanti ini akan terus dilakukan tanpa diketahui awak maskapai. Pemeriksaan hari ini nihil tapi ke depan kita akan kembali periksa seluruh maskapai,” tuturnya.
Ditambahkannya, bila ditemukan adanya pilot, pramugari atau pramugara positif menggunakan narkoba. Maka pihaknya akan melakukan asesmen dan rahabilitasi untuk menghilangkan ketergantungan terhadap barang haram tersebut. Sedangkan untuk sanksi diserahkan kepada masing-masing perusahaan.
”Sanksi pasti ada. Bila ditemukan dan diakui telah lama memakai maka akan ditindak lanjuti, baik asesmen, rehabilitasi hingga pengembangan asal barang tersebut,” pungkasnya.
Pilot Edwin mengatakan, sangat mendukung dengan adanya pemeriksaan tes urine secara mendadak. Ia pun mendesak untuk pemeriksaan dilakukan ke seluruh maskapai penerbangan. Sehingga tidak ada lagi ditemukan adanya penggunaan narkotika di kalangan penerbangan.
”Saya sangat respek dan kegiatan ini sangat positif , kami awak penerbangan sangat mendukung,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bandara Tjilik Riwut Norman Dani menerangkan kegiatan akan dilakukan secara berkala dan menyeluruh kepada maskapai penerbangan.
”Tidak hanya Lion tapi maskapai lain, guna menjaga keselamatan penumpang dan peningkatan pelayanan,” tutupnya. (daq/oes)