SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 01 Agustus 2016 12:51
Jalan Rusak, Warga Pedalaman Pilih Belanja di Kalbar
TINJAU JALAN: Wakil Bupati Seruyan Yulhaidir saat meninjau jalan di daerah hulu. Saat ini kendala akses jalan yang minim membuat warga terpaksa berbelanja ke provinsi tetangga. (FOTO: HENDRI EDITIA/RADAR SAMPIT)

KUALA PEMBUANG – Kondisi infrastruktur menuju daerah perkotaan di Kabupaten Seruyan yang belum memadai, membuat desa pedalaman yang terisolir kesulitan mengembangkan ekonominya, terutama untuk mencari barang kebutuhan sehari-hari. Karena itu, sebagian warga memilih belanja ke provinsi tetangga, Kalimantan Barat.

Informasi dari warga di daerah hulu, warga pedalaman di Kecamatan Seruyan Hulu dan Kecamatan Suling Tambun, berbelanja Nanga Pinuh, Kabupaten Malawi, Kalimantan Barat (Kalbar).

”Kami berbelanja ke Kabupaten tetangga karena sulit akses untuk mencapai desa-desa lain di Seruyan,” ujar Jaihuri, warga Suling Tambun, Minggu (31/7).

Menurutnya, jarak tempuh ke Nanga Pinuh melalui jalan darat hanya dua jam perjalanan melintasi jalan milik hak pengusahaan hutan (HPH). Kondisi itulah yang membuat pihaknya memilih berbelanja ke daerah lain.

Meski demikian, lanjutnya, barang belanjaan di kabupaten itu kurang lengkap. ”Ada barang-barang tertentu yang tidak ada di sana. Kalau di tempat kita, (Kotim atau Pangkalan Bun) barangnya lengkap,” ujarnya.

Terkait harga, lanjutnya, tidak jauh berbeda dengan di Kalteng. Sebenarnya warga di daerah hulu lebih senang berbelanja di daerah sendiri, namun karena kondisi infrastruktur belum bagus, apalagi musim hujan, serta jarak tempuh yang jauh, membuat warga lebih memilih belanja di Kalbar.

Lebih lanjut dikatakan, warga yang berbelanja di Kotim atau Pangkalan Bun yang menggunakan truk harus bermalam di jalan karena kondisi berbukit, licin, dan berbahaya. ”Kalau ada hujan, perjalanan dari Pangkalan Bun ke Tumbang Manjul bisa sampai dua hari,” katanya. (hen/ign)


BACA JUGA

Selasa, 01 Juli 2025 11:45

Bupati Lepas Puluhan PNS yang Telah Purnatugas

SAMPIT – Puluhan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah…

Selasa, 01 Juli 2025 11:45

Pemkab Tunggu Persetujuan Pusat

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengusulkan perubahan status…

Selasa, 01 Juli 2025 11:44

Rumah Betang di Tualan Hulu Jadi Simbol Pelestarian Budaya dan Kebersamaan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mendukung penuh pembangunan…

Selasa, 01 Juli 2025 11:44

Pengajuan Formasi ASN Diupayakan Melebihi Jumlah Pegawai yang Pensiun

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mengupayakan penambahan aparatur…

Senin, 30 Juni 2025 17:37

Dorong Masyarakat Kunjungi Posyandu

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyoroti rendahnya tingkat…

Senin, 30 Juni 2025 17:36

Komitmen Pemkab Kotim Entaskan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Senin, 30 Juni 2025 17:36

Gali Potensi Generasi Muda Bidang Keagamaan

SAMPIT – Ratusan anak-anak dan remaja dari berbagai jenjang pendidikan…

Senin, 30 Juni 2025 17:35

Terapkan Ijazah Digital, Pastikan Penahanan Ijazah Tak Terulang

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melalui Dinas Pendidikan…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers