PALANGKA RAYA - Laga perdana Kalteng Putra FC di Indonesia Soccer Championship (ISC) B babak 16 besar hancur lebur. ” Keangkeran” stadion Tuah Pahoe pun ternoda, karena kekalahan menyakitkan dari Persita Tanggerang di hadapan publik sendiri.
Tak tangung-tanggung Laskar Isen Mulang dibuat tak berdaya oleh Laskar Cisadana. Skor 6-3 terpampang di papan skor kala kedua tim bertemu, Sabtu (1/10).
Kalteng Putra sempat unggul di babak pertama. Namun baru di awal babak kedua, gawang Oki Rengga Winata sudah dibobol penyerang andalan Laskar Cisadane, Sirvia Ardani. Kemudian bobol lagi di menit 9 oleh Jalwandi.
Permainan Kalteng Putra jauh dari yang diharapkan pendukung dan memyakitkan bagi masyarakat Kalteng. Di babak kedua Laskar Isen Mulang seakan kehilangan arah dan tak mempu mengimbangi permainan Persita Tanggerang.
Asisten Pelatih Persita Wigana Saputra mengatakan tak menyangka menang besar di kandang Kalteng Putra FC terlebih dengan skor 6-3 bagi kemenangan timnya. ”Kami target hanya satu poin atau mencuri poin, ini tak menyangka menang besar asli tak menyangka. Permain belakang terlalu lemah,” ucapnya disesi jumpa pers usai laga.
Sementara Asiten pelatih Kalteng Putra Rony Arifin menegaskan kekalahan ini merupakan kekalahan memalukan dan menganggap pemain tak belajar usai gol-gol tercipta di babak kedua. ”Kami akan berbenah dan menyesalkan kekalahan ini.Pemain bodoh karena tak belajar kesalaham,” pungkasnya.
Laga mendatang Kalteng Putra FC akan menghadapi PSS Sleman, Sabtu (8/10). Namun sebelumnya bertandang ke kandang Persesam Madura Utama. (daq/oes)