SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Selasa, 03 Januari 2017 10:06
Infrastruktur di Gumas 15 Persen dalam Kondisi Baik
PERHATIAN SERIUS : Infrastruktur jalan yang menghubungkan Kecamatan Kahayan Hulu Utara dengan Miri Manasa, perlu mendapat perhatian serius dari instansi terkait.(ARHAM SAID/RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) di tahun 2016, melakukan pembukaan isolasi daerah dan pembangunan infrastruktur. Dengan membuka isolasi daerah bukan karena alasan ekonomi, tapi menyambung proses interaksi dan komunikasi sosial antarwarga, yang terputus akibat keterisolasian, baik desa, kecamatan, kabupaten dan provinsi.

”Pembukaan isolasi daerah ini merupakan prasyarat bagi terwujudnya peningkatan kesejahteraan, kemandirian dan daya saing masyarakat Kabupaten Gumas,” ucap Bupati Gumas, Arton S Dohong dalam sambutannya, pada perayaan malam pergantian tahun, di Taman Kota Kuala Kurun, Sabtu (31/12) malam.

Menurut Arton, yang menjadi tantangan Pemkab Gumas dalam melaksanakan pembangunan daerah adalah wilayah kabupaten yang sangat luas mencapai 10.804 Km persegi. Sampai sekarang, telah dibangun sekitar 738,992 Km jalan kabupaten, di mana sekitar 109,138 Km atau 15 persen dalam kondisi baik.

Ada beberapa ruas utama yang sudah dikerjakan, diantaranya Kuala Kurun-Pilang Munduk-Sepang Simin, Kuala Kurun-Sarerangan-Tewah, Tewah-Tumbang Miri, Tumbang Miri-Tumbang Marikoi, Tumbang Miri-Napoi, Tumbang Talaken-Tukau-Tehang, Tumbang Jutuh-Luwuk Langkuas-Parempei-Bereng Jun dan beberapa ruas jalan lainnya.

”Selain infrastruktur jalan, kita juga telah membangun beberapa jembatan besar diantaranya, Jembatan di Tumbang Marikoi, Jembatan di Tumbang Miri, Jembatan di Linau, Jembatan di Bereng Jun dan Jembatan di Napoi,” sebut Arton.

Ke depan, tambah bupati, pihaknya akan memprogramkan pembangunan ruas jalan utama dan jembatan sampai ke Tumbang Mahoroi, Harowu, Tumbang Ponyoi, Tumbang Tuwe, Ulek Luang dan lain-lain. Namun, karena semua memerlukan dana yang sangat besar, maka terpaksa harus dilakukan secara bertahap.

”Sebagai gambaran anggaran untuk pembangunan infrastruktur tahun 2016 mencapai Rp200 miliar lebih, dan diperkirakan meningkat pada tahun 2017,” pungkasnya. (arm/fin)

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers