KASONGAN - Menjaga tetap aman dan kondusifitnya pelaksanaan aksi demo 16/2 tolak pemakzulan bupati Ahmad Yantenglie. Aparat gabungan menerjunkan sebanyak 350 pasukan pengamanan.
Kapolres Katingan, AKBP Tato Pamungkas Suyono SIK menjelaskan pasukan sebanyak itu berasal dari anggota TNI/Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Damkar setempat.
"Kita juga didukung pengamanan dari Dalmas Sabhara Polda Kalteng. Kita tetap maksimalkan anggota agar keamanan di Katingan tetap kondusif," ungkapnya saat mengamankan aksi 16/2 tolak pemakzulan Bupati Ahmad Yantenglie di Gedung DPRD Katingan, Kamis (16/2).
Menurutnya, massa pada aksi kali ini lebih banyak ketimbang demo yang dilakukan Aliansi Masyarakat Katingan Bersatu (AMKB) beberapa waktu lalu.
"Jika dilihat dari izinnya mencapai 1.000 orang, tapi nanti kita lihat di lapangan. Semoga tidak sampai," katanya.
Kepada demonstran, AKBP Tato Pamungkas mengucapkan terimakasih sudah melaksanakan aksi 16/2 secara damai. Kendati demikian, Kapolres memohon massa tetap tertib menyampaikan aspirasi. Hindari upaya-upaya yang mengarah pada tindakan anarkis maupun kekerasan.
"Bahwa Katingan adalah kabupaten yang aman dan tertib. Hharus tetap jaga keutuhan dan persatuan di Katingan. Kami aparat keamanan berada di tengah-tengah masyarakat dan tidak memihak kalangan manapun," tegasnya. (agg)