SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Jumat, 17 Maret 2017 09:15
Tekan Banjir, Karang Mulya Perlu Embung
Kunjungan: anggota DPRD Kobar Sri Purwanti saat kunjungan kerja di Pangkalan Banteng belum lama ini.(Slamet Harmoko/Radar Pangkalan Bun)

PANGKALAN BANTENG-Penanganan banjir akibat luapan sungai di Kecamatan Pangkalan Banteng terutama di Desa Karang Mulya tidak hanya sebatas normalisasi sungai. Perlu penanganan lebih terutama dibagian hulu juga harus menjadi perhatian. Hal itu diutarakan anggota DPRD Kobar, Sri Purwanti pasca kunjungannya ke Pangkalan Banteng beberapa hari lalu.

Menurutnya, upaya menekan terjadinya banjir akibat luapan sungai di Karang Mulya bisa dilakukan dengan membuat penampung atau embung air di bagian hulu sungai. "Saya rasa perlu adanya embung di bagian hulu, karena selama ini air limpahan dari kebun warga dan juga perusahaan mengalir secara bebas ke wilayah Karang Mulya, sedangkan daya tampung sungai tak memadai, jadi perlu dihambat dengan embung," ujarnya.

Menurutnya, pembuatan embung dinilai akan lebih tepat bila dibandingkan dengan normalisasi sungai secara terus menerus. Dengan membendung aliran air maka manajemen sumber daya air bisa dilakukan dengan baik terutama untuk pencegahan banjir di Karang Mulya yang semakin hari makin padat penduduk.

"Saat hujan, air bisa sedikit tertahan dan bisa diatur seberapa besar yang akan dialirkan ke hilir. Kemudian saat tidak hujan atau kemarau air bisa disimpan untuk cadangan kekeringan atau bahkan sebagai bagian penyediaan air untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan,"imbuh Sri Purwanti.

Namun lanjutnya,  untuk mewujudkan itu pihaknya berharap pemerintah desa bisa pro aktif menjalin komunikasi dengan warga. Hal itu sangat penting mengingat pembuatan embung membutuhkan lahan yang cukup luas, padahal semua tahu bahwa di Karang Mulya sudah sangat sedikit ditemukan tanah restan atau tanah milik pemerintah.

"Kalau kendala yang mungkin terjadi nanti berupa pembebasan lahan, karena lahan di bagian hulu sudah banyak yang milik perorangan. Tapi itu bukan tidak mungkin, asalkan pemdes bisa proaktif berkomunikasi dengan warganya, maka semua bisa terlaksana dengan baik,"pungkas Sri.(sla/gus)

 


BACA JUGA

Selasa, 01 Juli 2025 11:43

BPBD Kobar Terima Kunjungan Kedutaan Besar Inggris

PANGKALAN BUN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin…

Selasa, 01 Juli 2025 11:42

Tingkatkan Kepatuhan Masyarakat Bayar Pajak

PANGKALAN BUN – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 01 Juli 2025 11:39

DPRD Kobar Minta Eksekutif Optimalkan Pendapatan

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 30 Juni 2025 17:35

Bupati Sambangi DPR RI untuk Bahas Bandara Baru

PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah bersama…

Senin, 30 Juni 2025 17:34

Pemkab Kobar Susun Standar Pelayanan MPP

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menyelenggarakan Forum…

Senin, 30 Juni 2025 17:31

Komisi A Apresiasi Dinkes Kobar yang Melaksanakan Deteksi Dini Kanker Serviks

PANGKALAN BUN– Komisi A DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memberikan…

Kamis, 26 Juni 2025 16:57

Satpol PP Kobar Tertibkan PKL dan Patroli Gabungan

PANGKALAN BUN – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten…

Kamis, 26 Juni 2025 16:56

Kobar Siapkan Sarpras dan Atlet

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Pemkab Kobar) mulai…

Kamis, 26 Juni 2025 16:51

Komisi A DPRD Kobar Tinjau Langsung Proses Penerimaan Murid Baru

PANGKALAN BUN – Komisi A DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…

Kamis, 26 Juni 2025 16:08

Komisi A DPRD Kobar Tinjau Langsung Proses Penerimaan Murid Baru

PANGKALAN BUN – Komisi A DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar)…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers