SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Minggu, 25 Oktober 2015 20:55
Warga Palangka Raya Semakin Tersiksa, Kualitas Udara Tak Kunjung Membaik.
TAK KUNJUNG MEMBAIK: Kualitas udara di Kota Palangka Raya masih belum membaik. Kabut asap nampak pekat, terutama pagi dan menjelang malam hari.

PALANGKA RAYA – Warga Kota Palangka Raya dinilai lebih siap menghadapi bencana kabut asap meski tahun ini lebih parah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Hal itu berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya yang mencatat jumlah penderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) tak jauh beda dibanding tahun lalu.

”Melihat pengalaman tahun sebelumnya dan tahun ini, kita bisa mencatat kesadaran masyarakat dalam menghadapi bencana kabut asap agar tidak mudah terserang ISPA juga semakin baik dari sebelumnya,” kata Kepala Seksi Wabah dan Bencana Dinkes Kota Palangka Raya Fransiska, kemarin.

Berdasarkan data Dinkes Palangka Raya, pada 6-12 September tercatat 949 warga terserang ISPA. Pada 14-20 September meningkat menjadi 957 warga, 21-26 Oktober menurun menjadi 759 warga. Selanjutnya pada 28 September – 3 Oktober kembali meningkat menjadi 962 warga, 5-10 Oktober 825 warga, dan 12-17 Oktober tercatat 771 warga.

Fransiska menuturkan, status kejadian luar biasa ISPA belum dicabut. Dia juga mengharapkan warga mengurangi aktivitas di luar rumah untuk mengurangi risiko terserang penyakit akibat kabut asap yang semakin tebal. Apabila harus keluar rumah, disarankan menggunakan masker.

Warga yang merasakan gejala penyakit akibat kabut asap, diminta segera berobat ke puskesmas maupun ke pusat kesehatan lainnya. ”Selain itu, masyarakat juga harus menerapkan pola hidup sehat, selalu menggunakan masker dan mengurangi aktivitas di luar ruangan jika tidak diperlukan,” katanya.

Fransiska menyarankan warga tetap aktif melakukan antisipasi penanganan ISPA dengan cara memperbanyak konsumsi air putih dan memenuhi kebutuhan gizi bagi tubuh. Masyarakat juga diingatkan menerapkan pola hidup sehat, selalu menggunakan masker dan mengurangi aktivitas di luar ruangan jika tidak diperlukan.

Sementara itu, sebagian besar warga Palangka Raya semakin tersiksa karena kualitas udara tak kunjung membaik. Warga juga mengharapkan ada langkah evakuasi dari pemerintah. Sebagian warga lainnya memilih mengungsi ke provinsi tetangga, Kalimantan Selatan, karena kabut asap tak sepekat di Palangka Raya. (sho/ign)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers