SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 01 Mei 2017 16:23
Nginap di Rumah Istri Muda, Rumah Istri Tua Membara

Diduga Korsleting, Kerugian Capai Rp 500 Juta

BERKOBAR : Kobaran api saat menghanguskan rumah Bardian di Jalan Anggrek Palangka Raya.(DODI/RADAR PALANGKA)

PALANGKA RAYA - Amukan api membakar rumah lagi-lagi terjadi di wilayah hukum Palangka Raya. Kali ini di Jalan Anggrek, Kecamatan Sebangau, Sabtu (29/4) sekitar pukul 20.15 WIB. Diduga kebakaran terjadi karena korsleting listrik. Akibat amukan si jago merah itu delapan pintu barak dan satu unit rumah habis menjadi arang.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Tetapi pemilik barak sekaligus rumah H Bardian mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. Kini insiden kebakaran itu sudah ditangani Polsek Sebangau dan garis polisi sudah terbentang di lokasi kejadian.

Informasi dihimpun menerangkan api berasal dari barak nomor satu. Saat kejadian itu barak berpondasi kayu itu kosong dan tidak berpenghuni tetapi ada aliran listrik. Tiba-tiba percikan api dari dalam barak muncul. Kerena barak pondasi kayu hingga api cepat membesar dan tak lama membakar delapan pintu barak satu rumah.

Beruntung tak lama petugas pemadam segera datang dan berhasil memadamkan api. Hingga tak menjalar ke rumah-rumah sekitar. Kini beberapa saksi sudah dimintai keterangan untuk diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut.

Kepada Radar Palangka, Bardian membenarkan bahwa api berasal dari barak kosong dan menduga kebakaran itu disebabkan konselting listrik hingga mengakibatkan percikan api dan membakar bangunan.

"Iya, kobaran api dari barak pertama tak berpenghuni, gak ada kompor dan bensin di dalam barak.Makanya itu mungkin arus pendek listrik," ungkapnya terlihat tegar.

Dia menerangkan tidak mengetahui siapa pertama kali melihat kobaran api. Tapi diinformasikan bahwa api memang dari baral nomor pertama.

"Api cepat membakar karena barak dan rumah berpondasi kayu," bebernya.

Pria berusia 51 tahun ini menyebutkan bangunan terbakar ini didiami istri tuanya Hj Maimunah bersama anak-anaknya. Sedangkan dirinya berada di rumah istri muda.

"Ini didiami istri tua, habis semua tidak ada selamat barang berharga tapi untung nyawa tidak ada jadi korban," ungkapnya.

Bardian mengungkapkan kebakaran itu musibah dan ikhlas atas apa yang terjadi.Dia berharap kesabaran dan ketabahan akan diberikan kepada istri dan anak-anak. "Mau bagaimana lagi ini musibah, semoga sabar dan ikhlas saja," pungkasnya sambil memandang sisa puing kebakaran.

Diwaktu berbeda, Kasat Reskrim Polres Palangka Raya AKP Ismanto Yuwono menerangkan masih melakukan penyelidikan penyebab utama kebakaran. "Masih lidik dan api bukan dari kompor tapi asal api dari barak nomor satu. Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan lebih lanjut. Kerugian ditaksir Rp500 juta," pungkasnya.

Pantuan Radar Palangka nampak puluhan personil pemadam kebakaran bahu membahu untuk memadamkan api. Yakni dari BPK Amin Subur,Brigade Rescue, BPK pinus permai, BPK Palangka Sari, Damkar Dishut, Pemadam Pemerintah Kota Palangka Raya, BPK Sumber Usaha, Balakar 620 dan BPK Hiu Putih.

Sementara itu Minggu (30/4) terlihat sumbangan kepada korban kebakaran mengalir dari beberapa warga sebagai bentuk keperihatinan dengan memberikan bantuan alakadar. Seperti sembako, tas, baju hingga perlengkapan sekolah.(daq/vin)

 

 

 


BACA JUGA

Selasa, 08 September 2015 21:50

Ratusan PNS Masih Mangkir, Laporkan Harta Kekayaan

<p>SAMPIT &ndash; Sebanyak 240 Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara di lingkup…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers