PANGKALAN BUN –Ratusan warga di wilayah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sungai Rangit Kamis (27/7) ramai-ramai berkunjung ke puskesmas untuk melakukan pemeriksaan gratis dalam rangka pencegahan kanker leher rahim (serviks) dan kanker payudara. Kegiatan ini diselenggarakan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat, agar melakukan pemeriksaan sejak dini sebelum kedua penyakit yang biasa menyerang kaum hawa itu merenggut nyawa penderitanya.
Kepala Puskesmas Sungai Rangit, Abet Nego mengatakan, masyarakat yang datang diluar dugaan bahkan melebihi dari target yakni 290 orang dari 150 orang. Menurutnya kegiatan ini juga didukung Dinas Kesehatan Kabupaten Kobar termasuk dari sisi peralatan kesehatannya.
"Saat ini kanker serviks merupakan salah satu penyebab utama kematian akibat kanker di Indonesia. Sekitar 80 persen perempuan terinfeksi HPV yang dapat menyebabkan kanker. Kegiatan ini sangat penting untuk deteksi dini kesehatan kaum perempuan," terangnya.
Pemeriksaan ini sama sekali tidak dipungut biaya alias gratis, dan ia berharap dengan kegiatan pemeriksaan gratis cegah penyakit kanker serviks dan kanker payudara ini, akan semakin banyak perempuan yang terselamatkan dari penyakit berbahaya serta ancaman kematian.
Sri Supeni, salah satu tim kesehatan Puskesmas Sungai Rangit mengungkapkan kegiatan ini di lakukan untuk mencegah terjadinya kematian karena penyakit kanker sangat berbahaya jika dibiarkan.
”Yang datang untuk periksa cukup banyak dari berbagai Desa, seperti Desa Pangkalan Satu, Sungai Rangit Jaya, Sumber Agung apalagi Desa Bumi Harjo. Kegiatan pemeriksaan gratis ini sudah dijadwalkan pagi dan sore jadi supaya tidak mengantre,”pungkasnya.
Sementara itu, dr David yang memberikan penyuluhan kepada pasien mengatakan, jangan nunggu sakit baru diobati, tetapi harus dicegah sebelum sakit. Karena lanjutnya, kanker serviks ini penyakit berbahaya yang sedikit demi sedikit menggerogoti tubuh jadi harus cepat ditangani sebelum terlambat.
Salah seorang pasien, warga Purbasari, Eka mengaku merasa senang dan terbantu dengan adanya periksaan gratis ini, sehingga ia bisa mengetahui kondisi kesehatannya. (sam/gus)